Profil dan Perjalanan Karier Mantan Kepala BNPB Doni Monardo yang Kini Tutup Usia

Mantan Kepala BNPB Doni Monardo dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (3/12/2023).

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 04 Des 2023, 10:34 WIB
Diterbitkan 04 Des 2023, 10:24 WIB
Doni Monardo
Di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (6/5/2020), Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo menegaskan, mudik tetap tidak boleh dilakukan. (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Bandung - Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (3/12/2023). Kabar duka tersebut turut dikonfirmasi oleh Staf Khusus BNPB periode 2019-2021, Egy Massadiah.

Doni Monardo dikabarkan meninggal dunia pukul 17.35 WIB di Rumah Sakit (RS) Siloam Semanggi. Doni MOnardo diketahui jatuh sakit dan telah menjalani proses perawatan di rumah sakit sejak 22 November 2023 lalu.

“Beliau meninggal pukul 17.35 WIB di RS Siloam Semanggi,” ujar Eggy mengutip dari Antara.

Sebagai informasi, Doni Monardo dilantik menjadi Kepala BNPB pada Januari 2019 oleh Presiden Jokowi. Ia juga menjadi salah satu sosok yang menginisiasi pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.

Sosoknya juga pernah mendapatkan penghargaan dari Presiden Jokowi pada Maret 2023 karena penanggulangan COVID-19. Diketahui, Doni membuat strategi pentahelix yang menitikberatkan semangat gotong royong seluruh sumber daya.

Mulai dari kerja sama pemerintah daerah, masyarakat setempat, pakar, akademisi, media, hingga sektor wisata. Sementara itu, Doni Monardo mengisi posisi sebagai Kepala BNPB selama dua tahun.

Pertama kali Doni Monardo dilantik sebagai Kepala BNPB jatuh pada 9 Januari 2019 dan berakhir masa jabatannya pada 2021. Sebelum menjabat Kepala BNPB, Doni Monardo mempunyai jenjang karier yang sangat bersinar.

Salah satunya pernah menjabat sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) untuk Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Sosok Berintegritas

Doni Monardo
Di Graha BNPB, Jakarta, Senin (8/6/2020), Ketua Gugus Tugas Nasional Doni Monardo mengatakan, wilayah administratif setingkat kabupaten/kota yang masih bertahan di zona hijau berjumlah 92. (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengingat eks Kepala BNPB tersebut sebagai sosok yang berintegritas. Ma’ruf Amin menyampaikan bahwa Doni Monardo merupakan salah satu orang yang dibutuhkan oleh negara.

“Wapres sangat menghormati integritas beliau sebagai seorang tokoh, sehingga tokoh seperti dia sangat dibutuhkan  negara, kata Wapres,” ujar Jubir Wapres Masduki Baidlowi mengutip Antara.

Sementara itu, pada 7 November 2023 lalu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menjenguk Doni Monardo di RS Siloam. Presiden Jokowi menjenguknya selama 30 menit dan mendoakannya untuk segera sehat.

Namun sayangnya mantan Kepala BNPB tersebut dikabarkan meninggal dunia di RS Siloam dan jenazahnya akan dilepas secara militer dari rumah duka ke Mako Kopassus Cijantung. Kemudian jenazah Doni Monardo dimakamkan pada Senin (4/12/2023) di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Profil

Infografis Kepala BNPB Doni Monardo
Infografis Kepala BNPB Doni Monardo (Liputan6.com/Triyasni)

Mengutip MIND ID, Doni Monardo diketahui lahir pada 10 Mei 1963 di Cimahi, Jawa Barat. Ia mempunyai darah asli Minang dari kedua orangtuanya yaitu ayahnya Letkol CPM Nasrul Saad yang berasal dari Lintau, Kabupaten Tanah Datar dan sang ibu Roeslina berasal dari Nagari Sungai Tarab, Tanah Datar.

Sejak kecil Doni Monardo sudah sering berpindah-pindah tempat karena ayahnya yang bekerja sebagai seorang prajurit. Meskipun lahir di Cimahi, Doni menghabiskan masa anak-anaknya di Aceh.

Kemudian ia tinggal di Padang sampai lulus SMA dan kemudian mengikuti jejak ayahnya dengan masuk ke Akademi Militer setelah lulus SMA. Ia kemudian lulus dari Akademi Militer dan menjadi alumnus pada 1985.

Sebagai perwira tinggi TNI Doni Monardo ternyata sangat konsisten dalam aksi dan gerakan untuk menanam banyak pohon. Ia juga peduli dalam melindungi ekosistem dan membangun gerakan kepedulian terhadap lingkungan hidup.

Doni Monardo pernah mendapatkan gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) di bidang sumber daya alam dan lingkungan dari IPB University. Gelar tersebut ia dapatkan karena karya, dedikasi, hingga kontribusinya dalam bidang ilmu lingkungan dan sumberdaya.

Perjalanan Karier

Kepala BNPB 2019-2021 Doni Monardo
Kenangan terakhir Kepala BNPB periode 2019-2021 Doni Monardo dalam pertemuan dengan Almarhum Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Achmad Yurianto yang meninggal pada Sabtu, 21 Mei 2022. (Dok Egy Massadiah/pernah menjabat Staf Khusus Kepala BNPB periode 2019-2021 Doni Monardo)

Doni Monardo mengawali kariernya dalam militer setelah awal masa kedinasannya sebagai prajurit sejak 1985. Ia sudah sering menjalankan tugasnya di berbagai daerah mulai dari Banten, Bali, Aceh, Jakarta, Sulawesi Selatan, Bogor, Maluku, hingga Jawa Barat. 

Doni merupakan seorang purnawirawan TNI Angkatan Darat dengan pangkat terakhir Letnan Jenderal. Kemudian ia juga pernah ditunjuk sebagai Komisaris Utama/Independen di PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) sejak 10 Juni 2021.

Melansir dari beberapa sumber, berikut adalah sejumlah posisi yang pernah dijabat oleh Doni Monardo:

1. Danyon-11 Grup-1/Kopassus

2. Danyonif 900/Raider (199-2001)

3. Dandenma Paspampres

4. Wassops Danpaspampres

5. Danbrigif Linud 3/Tri Budi Sakti (2008)

6. Dan Grup A Paspampres (2008-2010)

7. Danrem 061/Surya Kencana (2010-2011)

8. Wadanjen Kopassus (2011-2012)

9. Danpaspampres (2011-2012)

10. Danjen Kopassus (2014-2015)

11. Pangdam XVI/Pattimura (2015-2017)

12. Pandam III/Siliwangi (2017-2018)

13. Sesjen Wantannas (2018)

14. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (2019-2021).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya