Hari Hati Nurani Internasional Dirayakan Setiap 5 April, Berikut Sejarah dan Cara Memperingatinya

Hari Hati Nurani Internasional merupakan perayaan yang diperingati pada 5 April setiap tahunnya. Berikut sejarahnya.

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 05 Apr 2024, 14:21 WIB
Diterbitkan 05 Apr 2024, 14:21 WIB
Ilustrasi kemanusiaan, solidaritas, toleransi
Ilustrasi kemanusiaan, solidaritas, toleransi. (Image by Freepik)

Liputan6.com, Bandung - Hari Hati Nurani Internasional atau International Day of Conscience merupakan peringatan yang dirayakan pada tanggal 5 April setiap tahunnya. Peringatan ini dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya hati nurani untuk menciptakan budaya damai.

Kemudian meningkatkan kesadaran di antara masyarakat untuk mengetahui pentingnya hak asasi manusia, kebebasan berpendapat, hingga martabat kemanusiaan. Mengutip dari situs resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) peringatan ini penting untuk dirayakan.

Melalui pembukaan deklarasi Universal Hak Asasi Manusia menyatakan bahwa pengabaian hingga penghinaan terhadap hak asasi manusia telah mengakibatkan tindakan-tindakan biadab yang menimbulkan kemarahan hati nurani di antara umat manusia.

Pasalnya semua umat manusia dilahirkan merdeka dan setara dalam martabat dan hak setara diberkahi dengan akal dan hati nurani serta harus bertindak terhadap satu sama lain dengan semangat persaudaraan.

Saat ini penting untuk menciptakan kondisi stabilitas yang sejahtera untuk menciptakan situasi yang damai di seluruh dunia. Sehingga untuk menyelamatkan generasi mendatang perlu menghindari adanya perang dengan menciptakan budaya damai.

Pihak Perserikatan Bangsa-Bangsa percaya dengan adanya peringatan ini bisa meningkatkan kesadaran tentang pentingnya melakukan tindakan yang benar. Terutama untuk mendorong sejumlah individu untuk menghentikan perilaku kejahatan terhadap sesama manusia.

Sebagai informasi nurani digambarkan sebagai perasaan moral seseorang tentang benar dan salah. Perasaan nurani memiliki peran yang penting sebagai landasan perilaku seseorang untuk berani mengikuti apa yang diyakini sebagai hal yang benar.

Sejarah Hari Hati Nurani Internasional

Ilustrasi HAM / Hak Asasi Manusia
Ilustrasi HAM / Hak Asasi Manusia. (Image by storyset on Freepik)

Mengutip dari beberapa sumber Hari Hati Nurani Internasional dirayakan setiap 5 april setiap tahunnya. Terdapat beberapa aspek penting yang menjadikan perayaan ini sangat penting untuk dibuat.

Diketahui Hari Hati Nurani Internasional pertama kali diusulkan pada tahun 2012 dengan melihat berbagai konflik serta ketidakadilan yang terjadi di seluruh dunia. Terutama pada daerah-daerah yang sering terkena dampak bencana atau terpinggirkan.

Awalnya peringatan ini diusulkan oleh Goodness Foundation sebuah organisasi asal Swiss yang mendedikasikan peringatan tersebut untuk mempromosikan pentingnya perdamaian, keadilan, hingga kemanusiaan di seluruh dunia.

Kemudian setahun kemudian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyetujui adanya peringatan tersebut. Mereka melihat bahwa kehadiran hati nurani menjadi hal yang penting untuk mendapatkan dunia yang damai.

Persetujuan dari PBB juga menjadi tanda penting adanya dukungan secara Internasional untuk gagasan tersebut.

Tujuan Hari Hati Nurani Internasional

Ilustrasi kebaikan
Kebaikan adalah hal dasar yang dimiliki semua manusia. (Foto: Pexels/Anna Tarazevich)

Peringatan Hari Hati Nurani Internasional mempunyai tujuan penting dalam meningkatkan kesadaran di antara masyarakat tentang pentingnya hati nurani demi perdamaian yang ada di dunia.

Tujuan dari peringatan ini juga menjadi introspeksi agar masyarakat bisa bertindak  sesuai dengan nilai-nilai moral yang ada. Kemudian mengingatkan masyarakat untuk menghindari hal buruk yang merugikan sesama manusia.

Pada peringatan tahun ini tema dari Hari Hati Nurani Internasional bertajuk “Promoting the Culture of Peace with Love and Conscience”. Artinya tahun ini memiliki tujuan untuk mengetahui pentingnya kesadaran diri dan tanggung jawab moral dalam menghadapi tantangan global saat ini.

Ditengah banyaknya gejolak politik hingga ketegangan antarbangsa menjadikan tema ini untuk menyerukan persatuan dalam melakukan tindakan yang berlandaskan pada hati nurani dan nilai-nilai kemanusiaan.

Cara Merayakan Hari Hati Nurani Internasional

Ilustrasi Hak Asasi Manusia
Ilustrasi hak asasi manusia. (Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay)

Berikut ini beberapa inspirasi dalam merayakan Hari Hati Nurani Internasional:

1. Memberikan informasi terkait peringatan Hari Hati Nurani Internasional

Cara pertama dalam merayakan peringatan ini tentunya dengan memberikan informasi adanya perayaan tersebut. Pasalnya dengan membagikan informasi kita secara tidak langsung berpartisipasi memberikan kesadaran kepada sesama manusia tentang pentingnya hati nurani.

Kemudian kita juga bisa mempromosikan tentang pentingnya hak asasi manusia, perdamaian, dan keadilan di antara sesama manusia. Terutama untuk membagikan isu-isu penting yang saat ini mempengaruhi masyarakat di seluruh dunia.

2. Mengikuti kampanye atau acara diskusi

Kita bisa merayakan peringatan Hari Hati Nurani Internasional dengan mengikuti kampanye atau ikut acara diskusi dengan topik terkait kemanusiaan. Misalnya acara diskusi tentang hak asasi manusia, kebebasan berpendapat, atau perdamaian.

Diskusi ini membuka jalan untuk kita mendapatkan wawasan baru dan melihat sisi lain yang tidak kita ketahui. Kemudian mengikuti acara kemanusiaan bisa memberikan pengalaman dan membuat kita turut berpartisipasi dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan.

3. Berpartisipasi acara kegiatan sosial dan kemanusiaan

Tidak hanya mengikuti kampanye dan acara diskusi kita juga bisa berpartisipasi dengan kegiatan sosial dan kemanusiaan yang ada di sekitar kita. Misalnya membantu orang-orang yang membutuhkan dengan memberikan sumbangan kepada organisasi amal.

Kemudian membantu dengan melakukan kerja sukarela di tempat-tempat penampungan pengungsi atau mengunjungi tempat di mana orang-orang membutuhkan bantuan kita untuk memberikan dukungan dan keceriaan terhadap sesama manusia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya