Pengendara Diminta Tidak Melewati Jalur Lembah Anai yang Sedang Diperbaiki

Jalan Lembah Anai ditargetkan akan selesai dan bisa dilewati kembali tanggal 21 Juli 2024

oleh Novia Harlina diperbarui 26 Mei 2024, 01:00 WIB
Diterbitkan 26 Mei 2024, 01:00 WIB
Banjir bandang Lembah Anai. (Liputan6.com/ ist)
Banjir bandang Lembah Anai. (Liputan6.com/ ist)

Liputan6.com, Padang - Jalur Lembah Anai yang menghubungkan Kota Padang dan Bukittinggi saat ini masih dalam proses perbaikan setelah sebelumnya putus akibat banjir bandang yang menghantam pada Sabtu (11/5/2024).

Namun dalam beberapa hari terakhir sejumlah kendaraan roda dua memaksakan melewati jalan yang sedang diperbaiki tersebut.

Oleh sebab itu, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengimbau masyarakat agar bisa menahan diri untuk sementara waktu tidak melintasi jalan Lembah Anai.

"Sebab, proses perbaikannya masih berlangsung, sangat berisiko jika dipaksakan karena belum layak untuk dilalui," ujarnya Jumat (24/5/2024).

Ia menyebut saat ini seluruh pihak terkait tengah berupaya maksimal agar ruas jalan nasional ini bisa segera dilalui kembali. Setiap harinya, ada 32 alat berat yang dikerahkan untuk mendukung percepatan proses perbaikan ruas jalan tersebut.

"Kami mohon dukungan masyarakat untuk tidak melintas dulu agar perbaikannya bisa selesai sesuai target," ujarnya.

Sementara Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar, Tabrani mengatakan proses perbaikan ruas jalan nasional tersebut telah dilakukan pihaknya sejak Senin (13/5/2024). Ditargetkan akan selesai dan bisa dilewati kembali tanggal 21 Juli 2024.

Kondisi terkini, jalan yang semula putus total sekarang sudah dibuat baru. Hanya saja, saat ini masih berupa tanah atau belum beraspal, alat berat juga masih bekerja.

Ruas jalan itu masih membutuhkan pemadatan, pengaspalan, hingga pembuatan dinding pembatas, dan penahan jalan. Setelah itu tuntas, baru bisa dibuka untuk umum.

"Progresnya masih dibawah 50 persen, oleh sebab itu, jalan ini masih belum bisa dibuka untuk umum," dia menambahkan.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya