NGAYOGJAZZ 2024, Festival Jazz Merakyat di Pedesaan Yogyakarta

Pengunjung bisa menikmati alunan jazz sambil merasakan hembusan angin sejuk dan pemandangan alam yang memukau.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 16 Nov 2024, 07:00 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2024, 07:00 WIB
Panggung Ngayogjazz 2016
Pembukaan Ngayogjazz 2016

Liputan6.com, Yogyakarta - NGAYOGJAZZ 2024 kembali hadir menggetarkan bumi Yogyakarta dengan semangat "Ngejazz tanpa ngasorake" (Berjazz tanpa merendahkan). Festival musik jazz tahunan yang telah menjadi ikon budaya Yogyakarta ini mengambil tempat di Dusun Kalimundu, Gadingharjo, Sanden, Bantul.

Mengutip dari postingan @jogjaku di Instagram, acara ini dilaksanakan pada 16 November 2024. Pertunjukan dimulai dari pukul 13.00 WIB hingga malam hari. Festival jazz pada umumnya yang identik dengan kemewahan dan gaya hidup urban, NGAYOGJAZZ 2024 justru membawa musik jazz ke tengah kehidupan pedesaan.

Dusun Kalimundu dipilih bukan tanpa alasan. Desa ini menawarkan suasana asri khas pedesaan Jawa, dengan hamparan sawah dan keramahan penduduk lokalnya. Pengunjung bisa menikmati alunan jazz sambil merasakan hembusan angin sejuk dan pemandangan alam yang memukau.

Istimewanya, festival ini terbuka untuk umum tanpa dipungut biaya alias gratis. Hal ini sejalan dengan semangat "Ngejazz tanpa ngasorake" yang ingin memperkenalkan musik jazz kepada semua kalangan masyarakat. Jazz bukan lagi musik eksklusif, melainkan milik semua orang.

Para pengunjung bisa menikmati pertunjukan jazz dari berbagai panggung yang tersebar di sudut-sudut desa. Setiap panggung menghadirkan nuansa berbeda, ada yang menampilkan jazz fusion, jazz etnik, hingga kolaborasi jazz dengan musik tradisional.

Event ini juga menjadi ruang interaksi antara seniman, masyarakat desa, dan pecinta jazz. Di sela-sela pertunjukan, pengunjung bisa menikmati kuliner lokal yang dijajakan warga setempat atau mengeksplor keunikan desa dengan berjalan kaki menyusuri gang-gang kampung.

Festival ini juga memberi dampak positif bagi ekonomi warga setempat. Pedagang lokal bisa berjualan, rumah-rumah warga bisa menjadi homestay, dan anak-anak muda desa mendapat kesempatan terlibat sebagai volunteer acara.

NGAYOGJAZZ 2024 membuktikan bahwa musik jazz bisa dinikmati siapa saja, di mana saja. Tidak perlu gedung mewah atau tiket mahal untuk menikmati alunan jazz. Di bawah langit Yogyakarta, di tengah kesederhanaan desa, jazz menemukan rumah barunya, menciptakan pengalaman musik yang berkesan dan membekas di hati.

 

Penulis: Ade Yofi Faidzun

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya