Cara Berbuka Puasa yang Benar Menurut Sunah Nabi Muhammad

Ketahui tata cara berbuka puasa sesuai sunah Rasulullah SAW, mulai dari doa, makanan ringan, hingga pentingnya menjaga kesehatan dan berbagi.

oleh Tim Regional Diperbarui 13 Mar 2025, 09:25 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2025, 09:25 WIB
Ilustrasi puasa, Ramadan, Islami
Ilustrasi puasa, Ramadan, Islami. (Photo by Ahmed Aqtai: https://www.pexels.com/photo/photo-of-ramadan-light-on-top-of-table-2233416/)... Selengkapnya

 

Liputan6.com, Jakarta - Berbuka puasa menjadi momen yang dinantikan selama seharian berpuasa. Namun banyak orang tidak menyadari ada tata cara buka puasa yang benar menurut anjuran dan sunah nabi. Artikel ini akan membahas secara lengkap panduan berbuka puasa yang sesuai dengan sunah Rasulullah SAW, mulai dari doa hingga pentingnya berbagi.

Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk menyegerakan berbuka puasa dan berdoa setelah azan Maghrib berkumandang. Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim. 

Selain doa, Rasulullah SAW juga menganjurkan untuk berbuka dengan makanan dan minuman yang ringan. Kurma (baik kurma basah atau kering) menjadi pilihan utama. Jika tidak ada kurma, air putih dapat menjadi alternatif. Hal ini bertujuan untuk mengembalikan energi secara bertahap dan menghindari gangguan pencernaan. Setelah itu, kita dapat melanjutkan dengan makanan dan minuman bergizi lainnya, namun tetap dalam porsi yang cukup, tidak berlebihan.

Promosi 1

Mengenal Sunah Berbuka Puasa

Berbuka puasa dengan kurma dan air putih merupakan sunnah Nabi Muhammad SAW. Kurma mengandung gula alami yang memberikan energi secara cepat, sementara air putih membantu rehidrasi tubuh setelah seharian berpuasa. Hadits ini menekankan pentingnya memulai berbuka dengan makanan atau minuman manis, sebagai bentuk sunnah yang dianjurkan.

Namun, penting diingat bahwa tidak ada hadits shahih yang secara eksplisit menyatakan harus berbuka dengan kurma. Jika tidak ada kurma, kita bisa menggantinya dengan makanan atau minuman manis lainnya, seperti madu atau jus buah. Yang terpenting adalah menyegerakan berbuka dan menghindari makanan yang terlalu berat atau berlemak.

Selain itu, Rasulullah SAW juga menganjurkan untuk memperbanyak doa dan zikir setelah berbuka puasa, sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT. Setelah berbuka, segera tunaikan sholat Maghrib dan jangan menundanya.

Tips Berbuka Puasa Sehat dan Islami

  • Segerakan berbuka: Segera berbuka setelah adzan Maghrib berkumandang.
  • Berbuka dengan yang manis: Mulai dengan kurma atau alternatif lain yang manis dan ringan.
  • Hindari makan berlebihan: Makanlah secukupnya dan bertahap, jangan langsung makan dalam porsi besar.
  • Pilih menu sehat dan bergizi: Konsumsi makanan yang kaya serat, vitamin, dan mineral.
  • Perbanyak minum air putih: Ganti cairan tubuh yang hilang selama berpuasa.
  • Tunaikan sholat Maghrib: Jangan menunda sholat setelah berbuka.
  • Berbagi dengan sesama: Berikan makanan kepada orang lain yang membutuhkan.
  • Baca Bismillah: Sebelum makan, bacalah basmalah (Bismillah hirrahman nirrahim).

Berbuka puasa bukan hanya tentang mengakhiri rasa lapar dan haus, tetapi juga tentang menjalankan sunnah Rasulullah SAW dan meningkatkan keimanan kita. Dengan memahami dan mengamalkan cara berbuka puasa yang benar, kita dapat memaksimalkan pahala dan keberkahan dari ibadah puasa Ramadhan. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.

Ingatlah, berbagi makanan kepada sesama yang berpuasa juga merupakan tindakan yang sangat dianjurkan. Ini merupakan bentuk kepedulian dan berbagi kebahagiaan di bulan Ramadhan. Semoga ibadah puasa kita diterima oleh Allah SWT.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya