IHSG Berpotensi Menghijau, Cek Saham Pilihan pada 26 Januari 2021

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Selasa, (26/1/2021).

Analis PT Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi menuturkan, IHSG berpotensi menguat dengan level 6.248-6.400.  Ia menuturkan, IHSG ditutup turun 0,77 persen ke posisi 6.258 pada Senin, 25 Januari 2021 seiring investor khawatir terhadap kasus BPJS Ketenagakerjaan.

Selain itu, keputusan pemerintah untuk besaran dividen paling banyak 30 persen dari laba pada ketentuan tentang lembaga pengelolaan investasi (LPI).

“Saham properti turun paling dalam dengan mayoritas saham konstruksi auto reject bawah. Ketakutan investor akan dampak pengenaan kewajiban pembayaran dividen terhadap performa keuangan perusahaan terkait menjadi alasan, terlepas penguatan cukup tinggi pada saham konstruksi,” ujar Lanjar.

Sementara itu, Analis PT Binaartha Sekuritas, Nafan Aji menuturkan, IHSG berpeluang menguat. IHSG bergerak di kisaran 6.121,99-6.325,75.

Untuk saham pilihan, Lanjar memilih saham PT Ace Hardware Tbk (ACES), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Nafan juga memilih saham ACES, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI),  PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT dan Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Untuk analis teknikal saham piihan Nafan, antara lain:

1.PT Ace Hardware Tbk (ACES)

 “Akumulasi Beli” pada area level 1.540 – 1.630, dengan target harga secara bertahap di level 1.720, 1.815, 2.040 dan 2.260. Support: 1.540 dan 1.475.

2.PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)

“Akumulasi Beli” pada area level 10.750 – 11.175, dengan target harga secara bertahap di 11.575, 12.650 dan 13.750. Support: 10.750 dan 10.475.

3.PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

“Akumulasi Beli” pada area level 3.010 – 3.050, dengan target harga secara bertahap di level 3.110, 3.440 dan 3.770. Support: 2.970 dan 2.860.

4.PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

“Akumulasi Beli” pada area 35.000 – 35.200, dengan target harga secara bertahap di level 36.025, 37.600 dan 39.050. Support: 34.425 dan 33.000.