IHSG Menghijau, Investor Asing Incar Saham TBIG hingga ANTM

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bertahan di zona hijau sepanjang sesi pertama perdagangan, Rabu (30/6/2021). Penguatan IHSG ini terjadi di tengah aksi jual investor asing.

Pada penutupan perdagangan saham sesi pertama, IHSG naik 0,81 persen ke posisi 5.996,97. Indeks saham LQ45 naik 0,93 persen ke posisi 846,80. Seluruh indeks saham acuan kompak menguat.

Pada sesi pertama, IHSG berada di posisi tertinggi 6.001,41 dan terendah 5.950,42. Sebanyak 249 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 236 saham melemah dan 140 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 733.214 kali dengan volume perdagangan 14,5 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 6,8 triliun. Investor asing jual saham Rp 174,20 miliar.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham IDXNoncylical melemah 0,52 persen dan sektor saham IDXTransportasi merosot 0,25 persen. Sektor saham IDXFinance menguat 1,5 persen, sektor saham IDXProperty dan IDXInfra masing-masing naik 0,84 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham MITI naik 34,12 persen

-Saham RELI naik 25 persen

-Saham PNSE naik 25 persen

-Saham MASB naik 25 persen

-Saham FMII naik 24,87 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham MGLV turun 8,09 persen

-Saham PGJO turun 7,14 persen

-Saham CLAY turun 6,99 persen

-Saham PTDU turun 6,98 persen

-Saham MLPT turun 6,94 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TBIG senilai Rp 37,8 miliar

-Saham ASII senilai Rp 16,1 miliar

-Saham INKP senilai Rp 14,5 miliar

-Saham AMRT senilai Rp 7,5 miliar

-Saham ANTM senilai Rp 7,1 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing:

-Saham TLKM senilai Rp 81,2 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 38,8 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 36,7 miliar

-Saham BFIN senilai Rp 18,9 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 17,2 miliar

Bursa saham Asia kompak menguat kecuali indeks Hang Seng turun 0,13 persen. Indeks saham Korea Selatan Kospi menguat 0,52 persen, indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,05 persen, indeks saham Thailand naik0,23 persen, indeks saham Shanghai menguat 0,47 persen, indeks saham Singapura menanjak 1,48 persen dan indeks saham Taiwan melonjak 1,1 persen.