Liputan6.com, Jakarta - PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI) mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, (13/12/2021). Pada perdagangan perdana, saham NASI berada di zona hijau.
Mengutip data RTI, saham NASI dibuka naik satu poin ke posisi Rp 156 per saham. Saham NASI berada di level tertinggi Rp 208 dan terendah Rp 150 per saham. Pada pukul 09.41 WIB, saham NASI melonjak 34,19 persen ke posisi Rp 208 per saham.
Baca Juga
Total frekuensi perdagangan 7.430 kali dengan volume perdagangan 1.016.189. Nilai transaksi saham Rp 20,3 miliar.
Advertisement
Sementara itu, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,18 persen ke posisi 6.664. Indeks LQ45 menguat 0,07 persen ke posisi 949. Sebagian besar indeks acuan menghijau.Â
Pada sesi pertama perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.688 dan terendah 6.661. Sebanyak 288 saham menguat, 177 saham melemah dan 176 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 349.902. Total volume perdagangan 7,7 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 2,9 triliun.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Wahana Inti Makmur Catatkan Saham Perdana di BEI
PT Wahana Inti Makmur Tbk perusahaan yang bergerak dalam bidang Produsen dan Pemasok Beras ini mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan resmi menjadi perusahaan tercatat ke-52 di BEI pada tahun 2021.
"Hal ini merupakan key milestone dalam perjalanan Perseroan untuk melangkah sebagai perusahaan publik yang accountable, transparan dan bertanggungjawab kepada seluruh investor, masyarakat dan seluruh stakeholders dalam menjalankan bisnis ke depan," ujar Direktur Utama Perseroan, Piero Mustafa dalam keterangan tertulis, Senin pekan ini.
Diperdagangkan dengan kode saham NASI Â Perseroan melepas sebanyak 200.000.000Â saham biasa atas nama atau sebanyak 24,77 persen dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham dengan nilai nominal Rp10 setiap saham.
Perseroan menetapkan harga penawaran sebesar Rp 155 per saham, sehingga jumlah seluruh nilai Penawaran Umum Perdana Saham ini adalah sebesar Rp 31 miliar.
Advertisement