Baramulti Suksessarana Tebar Dividen Interim 2022 Setara Rp 1,5 Triliun, Catat Jadwalnya

PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) membagikan dividen interim 2022 setara USD 0,03707.

oleh Agustina Melani diperbarui 14 Des 2022, 16:33 WIB
Diterbitkan 14 Des 2022, 16:33 WIB
Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)
Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta - PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) akan membagikan dividen interim tunai  sebesar USD 97 juta atau sekitar Rp 1,5 triliun (asumsi kurs Rp 15.577 per dolar AS).

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (14/12/2022), PT Baramulti Suksessarana Tbk membagikan dividen interim 2022 setara USD 0,03707. "Rencana pembagian dividen interim sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui dewan komisaris pada 13 Desember 2022,” tulis perseroan.

PT Baramulti Suksessarana Tbk membagikan dividen interim 2022 tersebut berdasarkan data keuangan per 30 September. Perseroan membukukan laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar USD 197,56 juta, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar USD 198,93 juta, dan total ekuitas sebesar USD 275,15 juta.

Untuk jadwal pembagian dividen interim 2022 sebagai berikut:

-Tanggal cum dividen di pasar regular dan pasar negosiasi pada 22 Desember 2022

-Tanggal ex dividen di pasar regular dan negosiasi pada 23 Desember 2022

-Tanggal cum dividen di pasar tunai pada 26 Desember 2022

-Tanggal ex dividen di pasar tunai pada 27 Desember 2022

-Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai pada 26 Desember 2022 waktu 16.00

-Tanggal pembayaran dividen pada 30 Desember 2022

Pada penutupan perdagangan saham Rabu, 14 Desember 2022, saham BSSR menguat 8,37 persen ke posisi Rp 5.050 per saham. Saham BSSR dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 4.670 per saham.

Saham BSSR berada di level tertinggi Rp 5.075 dan terendah Rp 4.670 per saham. Total frekuensi perdagangan 5.793 kali dengan volume perdagangan 92.572 saham. Nilai transaksi Rp 45,8 miliar.

Pernah Bagikan Dividen Interim 2022 pada September 2022

Ilustrasi dividen (image by Alexsander-777 from pixabay)
Ilustrasi dividen (image by Alexsander-777 from pixabay)

Sebelumnya, PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) berencana membagikan dividen interim 2022 senilai USD 100 juta atau sekitar Rp 1,49 triliun (kurs Rp 14.861 per USD).

Dividen interim akan dibagikan atas 2.616.500.000 lembar saham Baramulti Suksessarana yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan, atau setara USD 0,03822 per lembar.

"Pada 12 September 2022, Direksi dan Dewan Komisaris perseroan telah menyetujui dan memutuskan untuk melakukan pembagian dividen interim tahun buku 2022 sebesar USD 100 juta," ungkap Sekertaris Perusahaan PT Baramulti Suksessarana Tbk, Bueno Jurnalis dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (13/9/2022).

Pembagian dividen interim ini merujuk pada data keuangan perseroan per 30 Juni 2022. Pada periode tersebut, perseroan berhasil mengantongi laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar USD 128,54 juta. Naik 227 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar USD 39,3 juta.

Lebih lanjut, berikut jadwal pembagian dividen interim PT Baramulti Suksessarana Tbk:

Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 21 September 2022

Tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 22 September 2022

Tanggal cum dividen di pasar tunai: 23 September 2022

Tanggal ex dividen di pasar tunai: 26 September 2022

Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 23 September 2022 pukul 16.00

Tanggal pembayaran dividen: 30 September 2022

 

Kinerja Perseroan

Ilustrasi Laporan Keuangan
Ilustrasi Laporan Keuangan.Unsplash/Isaac Smith

Sebelumnya, PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) membukukan pertumbuhan kinerja positif sepanjang semester I 2022. Perseroan mencatat pertumbuhan penjualan dan laba hingga semester I 2022.

Penjualan perseroan melonjak 94,99 persen menjadi USD 425,28 juta pada semester I 2022. Dibandingkan periode sama tahun sebelumnya USD 218,10 juta.

Beban pokok penjualan naik menjadi USD 215,94 juta pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya USD 136,08 juta.

Laba bruto perseroan bertambah 155,24 persen menjadi USD 209,34 juta pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya USD 82,01 juta.

Perseroan membukukan beban penjualan dan distribusi naik menjadi USD 43,50 juta pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya USD 27,52 juta. Namun, beban umum dan administrasi turun menjadi USD 2,85 juta hingga Juni 2022 jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya USD 3,95 juta. Perseroan mencatat pendapatan operasi lain naik menjadi USD 2,65 juta pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya USD 1,07 juta.

Kinerja Laba

Ilustrasi Laporan Keuangan atau Laba Rugi. Foto: Freepik/ pch.vector
Ilustrasi Laporan Keuangan atau Laba Rugi. Foto: Freepik/ pch.vector

Perseroan membukukan laba usaha naik 225,29 persen menjadi USD 165,45 juta hingga semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya USD 50,86 juta. Laba periode berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk melonjak 227,1 persen menjadi USD 128,53 juta pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya USD 39,29 juta.

PT Baramulti Suksessarana Tbk mencatat laba per saham dasar yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk USD 0,0491 pada semester I 2022 dari periode sama tahun sebelumnya USD 0,0150.

Total ekuitas naik menjadi USD 306,24 juta hingga Juni 2022 dari Desember 2021 sebesar USD 252,61 juta.Total liabilitas turun menjadi USD 113,91 juta pada semester I 2022 dari Desember 2021 sebesar USD 182,70 juta.

Aset perseroan hingga Juni 2022 tercatat USD 420,16 juta pada semester I 2022 dari Desember 2021 sebesar USD 435,31 juta.

Pada penutupan perdagangan Selasa, 13 September 2022, saham BSSR melonjak 3,12 persen ke posisi Rp 5.125 per saham. Saham BSSR dibuka stagnan Rp 4.970 per saham. Saham BSSR berada di level tertinggi Rp 5.200 dan terendah Rp 4.970 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.129 kali dengan volume perdagangan 74.134 saham. Nilai transaksi Rp 38 miliar.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya