Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada perdagangan saham Rabu (18/12/2024). Koreksi IHSG terjadi di tengah mayoritas sektor saham memerah.
Mengutip data RTI, IHSG merosot 0,70 persen ke posisi 7.107,87l. Indeks saham LQ45 turun 1 persen ke posisi 833,92. Sebagian besar indeks saham acuan tertekan. Pada perdagangan Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.216,88 dan level terendah 7.105,06.
Advertisement
Baca Juga
Sebanyak 381 saham memerah sehingga menekan IHSG. 211 saham menguat dan 199 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 995.937 kali dengan volume perdagangan 16,9 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 11,1 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.085.
Advertisement
Mayoritas sektor saham memerah kecuali sektor saham consumer siklikal naik 0,58 persen. Sektor saham transportasi terpangkas 1,37 persen, dan pimpin koreksi. Sektor saham basic susut 1,03 persen. Sektor saham energi turun 0,25 persen, sektor saham industri melemah 0,23 persen, sektor saham consumer nonsiklikal terpangkas 0,49 persen. Kemudian sektor saham kesehatan susut 0,66 persen, sektor saham keuangan melemah 0,54 persen.
Sektor saham properti terpangkas 0,58 persen, sektor saham teknologi tergelincir 0,49 persen dan sektor saham infrastruktur susut 0,93 persen.
Pada perdagangan Rabu pekan ini, saham DMMX merosot 5,38 persen ke posisi Rp 246 per saham. Harga saham DMMX dibuka naik dua poin ke posisi Rp 262 per saham. Harga saham DMMX berada di level tertinggi Rp 272 dan terendah Rp 240 per saham. Total frekuensi perdagangan 5.423 kali dengan volume perdagangan 472.180 saham. Nilai transaksi Rp 12,1 miliar.
Harga saham WEGE stagnan di posisi Rp 65 per saham. Harga saham WEGE berada di level tertinggi Rp 68 dan level terendah Rp 65 per saham. Total frekuensi perdagangan 179 kali dengan volume perdagangan 50.904 saham. Nilai transaksi Rp 337,8 juta.
Sementara itu, saham AKRA turun 4,49 persen ke posisi Rp 1.170 per saham. Harga saham AKRA dibuka stagnan di posisi Rp 1.225 per saham. Saham AKRA berada di level tertinggi Rp 1.235 dan level terendah Rp 1.155 per saham. Total frekuensi perdagangan 11.361 kali dengan volume perdagangan 240.121 saham. Nilai transaksi Rp 28,3 miliar.
Apa Saja Sentimen IHSG?
Mengutip Antara, dalam kajian tim riset PT Philips Sekuritas Indonesia menyebutkan, investor mengambil sikap ekstra hati-hati menjelang pengumuman kebijakan moneter terakhir oleh bank sentral Amerika Serikat pada 2024.
Dari dalam negeri, Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan atau BI-Rate di level 6 persen.
Suku bunga deposit facility juga tetap ditahan pada level 5,25 persen serta suku bunga lending facility juga tetap sebesar 6,75 persen.
"Dari mancanegara, data penjualan ritel Amerika Serikat (AD) keluar lebih tinggi dari ekspektasi, indikasi bahwa belanja konsumen tetap solid meskipun data Industrial Production AS secara tak terduga memperpanjang tren penurunan menjadi tiga bulan beruntun,” demikian seperti dikutip.
Advertisement
Top Gainers-Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
- Saham KJEN melonjak 34,55 persen
- Saham DOSS melonjak 27,55 persen
- Saham LION melonjak 25 persen
- Saham SKBM melonjak 25 persen
- Saham SONA melonjak 25 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
- Saham SAPX merosot 25 persen
- Saham POLU merosot 24,89 persen
- Saham BEBS merosot 20 persen
- Saham INPS merosot 15,03 persen
- Saham KONI merosot 14,69 persen
Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:
- Saham BMRI senilai Rp 898,6 miliar
- Saham BBRI senilai Rp 853,2 miliar
- Saham BBCA senilai Rp 837,2 miliar
- Saham AADI senilai Rp 279,3 miliar
- Saham BBNI senilai Rp 251 miliar
Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:
- Saham BBRI tercatat 52.523 k ali
- Saham BBCA tercatat 32.549 kali
- Saham BTEK tercatat 28.464 kali
- Saham BMRI tercatat 24.914 kali
- Saham ADRO tercatat 21.955 kali
Bursa Saham Asia Pasifik
Bursa saham regional Asia pada Rabu sore ini antara lain, indeks Nikkei melemah 12,95 poin atau 0,03 persen ke level 39.457,49, indeks Shanghai menguat 5,55 poin atau 0,16 persen ke posisi 3.386,33, indeks Kuala Lumpur menguat 1,90 poin atau 0,12 persen ke posisi 1.606,85, dan indeks Straits Times melemah 10,68 poin atau 0,28 persen ke 3.821,03.
Advertisement