Perusahaan jasa angkutan, PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) melaporkan laba bersih sepanjang separuh pertama 2013 melonjak 54% ke level Rp 60,5 miliar. Setahun sebelumnya, Express hanya membukukan untung Rp 39 miliar.
Pencapaian tersebut ditopang pendapatan perusahaan yang naik 40% ke level Rp 331,3 miliar dari sebelumnya Rp 237 miliar pada akhir Juni 2012. Sementara laba kotor perusahaan naik 37% ke level Rp 107 miliar.
"Kinerja keuangan perseroan ini membanggakan, pertumbuhan pendapatan dan laba yang signifikan ini berkat keberhasilan strategi ekspansi dan efisiensi perusahaan," kata Direktur Keuangan Express Group, David Santosa dalam keterangan tertulisnya, Minggu (18/8/2013).
Pundi-pundi uang perusahaan selama Januari-Juni 2013 terutama bersumber dari pendapatan taksi reguler yang mencapai 84%. Sisanya berasal dari bisnis transportasi bernilai tambah yang didominasi oleh kendaraan limosin di Bali, Lombok, Bandung, dan Jakarta.
Hingga saat ini, Express memiliki armada taksi reguler sebanyak 8.800 unit. Hingga akhir tahun, perseroan menargetkan mengoperasikan sebanyak 10.035 unit taksi. "Tahun ini kami menargetkan mampu menambah armada reguler sebanyak 2.000 unit," kata David.
Express Group saat ini mengoperasikan taksi di seluruh Indonesia dengan wilayah pelayanan mencakup Medan, Jadetabek, Semarang, dan Surabaya. Termasuk di dalam armada taksi ini adalah 108 unit Tiara Express yaitu taksi Premium dengan kendaraan Toyota Alphard dan Mercedes Benz Viano yang dioperasikan di Jakarta. Saat ini Express Group memiliki lebih dari 1.500 karyawan dan lebih dari 18.000 pengemudi. (Shd)
Pencapaian tersebut ditopang pendapatan perusahaan yang naik 40% ke level Rp 331,3 miliar dari sebelumnya Rp 237 miliar pada akhir Juni 2012. Sementara laba kotor perusahaan naik 37% ke level Rp 107 miliar.
"Kinerja keuangan perseroan ini membanggakan, pertumbuhan pendapatan dan laba yang signifikan ini berkat keberhasilan strategi ekspansi dan efisiensi perusahaan," kata Direktur Keuangan Express Group, David Santosa dalam keterangan tertulisnya, Minggu (18/8/2013).
Pundi-pundi uang perusahaan selama Januari-Juni 2013 terutama bersumber dari pendapatan taksi reguler yang mencapai 84%. Sisanya berasal dari bisnis transportasi bernilai tambah yang didominasi oleh kendaraan limosin di Bali, Lombok, Bandung, dan Jakarta.
Hingga saat ini, Express memiliki armada taksi reguler sebanyak 8.800 unit. Hingga akhir tahun, perseroan menargetkan mengoperasikan sebanyak 10.035 unit taksi. "Tahun ini kami menargetkan mampu menambah armada reguler sebanyak 2.000 unit," kata David.
Express Group saat ini mengoperasikan taksi di seluruh Indonesia dengan wilayah pelayanan mencakup Medan, Jadetabek, Semarang, dan Surabaya. Termasuk di dalam armada taksi ini adalah 108 unit Tiara Express yaitu taksi Premium dengan kendaraan Toyota Alphard dan Mercedes Benz Viano yang dioperasikan di Jakarta. Saat ini Express Group memiliki lebih dari 1.500 karyawan dan lebih dari 18.000 pengemudi. (Shd)