Liputan6.com, Jakarta Ditutupnya tempat pertunjukan Mata Elang Internasional Stadium (MEIS) yang terletak di Ancol Beach City, Jakarta Utara, disayangkan musisi Abdee Slank. Bagi Abdee MEIS yang memiliki kapasitas 20 ribu orang itu merupakan salah satu tempat pertunjukan terbaik yang ada di Indonesia.
"Sangat disayangkan sekali kalau MEIS tutup. Kita nggak punya lagi gedung (pertunjukan) dengan kapasitas di atas 10 ribu penonton," ucap Abdee saat ditemui di Twin Plaza Hotel, Jakarta Barat, Kamis (26/6/2014).
Selain kapasitas untuk penonton yang besar, MEIS juga dianggap Abdee sebagai salah satu tempat pertunjukan yang memiliki panggung, tata suara dan tata cahaya yang apik. Karena faktor itulah, MEIS menjadi tempat favorit untuk menggelar konser-konser artis internasional.
"Karena besarnya tempat mempengaruhi jumlah penonton. Makin sedikit kapasitas, makin besar beban penonton. Begitu juga sebaliknya. Untuk menghadirkan kualitas yang baik tentu memerlukan kapasitas yang besar," papar Abdee.
Kehadiran MEIS di Tanah Air, dianggap Abdee sebagai angin segar dalam mengembangkan industri seni pertunjukan di Indonesia. Sayangnya, baru beberapa tahun beroperasi, MEIS harus ditutup karena berbagai persoalan.
"Saya sebagai pelaku industri musik, melihat bahwa kita di industri musik sangat membutuhkan infrastruktur untuk kemajuan industri musik Indonesia ke depan. Salah satu infrastruktur yang utama adalah venue yang representatif untuk pertunjukan musik," katanya.
Advertisement