Saran Psikolog untuk Marshanda

Menurut psikolog, apa yang dilakukan Marshanda harus bisa dipertanggungjawabkan kepada anaknya.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 06 Agu 2014, 15:40 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2014, 15:40 WIB
Marshanda
(ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta Sejak perceraiannya dengan Ben Kasyafani terkuak, banyak perubahan sikap yang dilakukan Marshanda. Bintang sinetron Bidadari ini membuat sensasi mengejutkan dengan melepas hijabnya di video curhatan miliknya.

Dan yang terbaru, Chaca, sapaannya, meminta perlindungan hukum kepada Polsek Menteng. Ia mengaku telah dipasung oleh sang ibu, Riyanti Sofyan sejak 26 Juli-2 Agustus 2014 di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat.

Tindakan berapi-api Chaca itu mendapat perhatian dari psikolog anak dr. Rose Mini, M.Psi. Psikolog yang akrab disapa Bunda Romi ini memiliki beberapa saran yang harus dipertimbangkan Marshanda supaya segera menghentikan persoalan ini secepat mungkin.

"Bagaimana pun dia (Chaca) sudah menjadi seorang ibu. Apa pun yang dilakukan orang kepadanya, tetap ada tanggung jawab untuk dia menjadi model panutan bagi anaknya. Melakukan sikap yang baik, juga harus dipertimbangkan demi kebaikan anaknya," ujar Bunda Romi kepada Liputan6.com di Jakarta, Rabu (5/8/2014).

"Tentunya, tanpa diperkeruh oleh lingkungan atau orang lain yang ingin mendapat keuntungan sepihak. Dalam masalah ini Chaca jangan mudah terpancing dengan lingkungannya sendiri," lanjutnya.

Lalu, Bunda Romi mengimbau kepada istri Ben Kasyafani itu untuk berpikir jauh ke depan. Pasalnya, walau usia buah hatinya masih kecil, namun tidak menutup kemungkinan di kemudian hari putrinya itu akan mengetahui konflik rumah tangga orangtuanya.

"Karena Chaca ada anak, sekarang anaknya memang masih kecil, tapi nanti dia bisa melihat lagi jejak hidup ibu dan ayahnya dari kemajuan teknologi. Dia bisa browsing di internet tentang kasus ayah dan ibunya, itu yang harus dipertimbangkan," kata Bunda Romi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya