Liputan6.com, Jakarta Eddies Adelia akhirnya resmi meninggalkan Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Eddies keluar gerbang rutan pada Jumat, 5 Desember 2014, petang.
Wajah bahagia segera terpancar dari wanita berkerudung itu. Eddies segera mengucap syukur. "Alhamdulillah terimakasih yang tak terhingga untuk Allah SWT. Hari ini bisa hirup udara bebas, bisa sedikit lega walaupun ini status masih tahanan kota. Jadi artinya perjuangan saya belum selesai, masih setengah perjalanan," kata Eddies kepada wartawan.
Seperti diketahui, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan mengabulkan permintaan Eddies untuk jadi tahanan kota. Alasannya, ayahanda Eddies sedang sakit dan perlu perawatan.
Yang menarik, Eddies justru dijemput oleh sang ayah, Ismail, dan kakaknya Liza. Keduanya terlihat sangat bahagia saat menjemput Eddies. Maklum, sejak September Eddies ditahan di rutan.
Eddies tersangkut kasus Tindak Pidana Pencucian Uang yang dilakukan suaminya, Ferry Setiawan. Polisi menemukan adanya aliran dana hingga ratusan juta dari Ferry menuju rekening Eddies. Namun, ia mengaku uang itu merupakan nafkah yang diberikan suami kepada istri. (fei)
Eddies Adelia Resmi Tinggalkan Rutan Pondok Bambu
Meski permohonan penangguhan penahanannya dikabulkan, namun Eddies Adelia belum sepenuhnya lega.
diperbarui 05 Des 2014, 21:45 WIBDiterbitkan 05 Des 2014, 21:45 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tak Ada Lagi Desa Gelap Gulita, Listrik PLN Jangkau 99,82% Desa
Cuti Massal, Hakim Desak Soal Kenaikan Tunjangan 242 Persen
Butuh Dana Besar, Pemanfaatan EBT Masih Optimal
Di Pinggir Jurang, Erik ten Hag Percaya Diri Tidak Dipecat Manchester United
Sri Sultan dan Ketum Muhammadiyah Resmikan Gedung UMY Student Dormitory dan Djarnawi Hadikusuma
Sinopsis dan Link Nonton Instant Family di Vidio: Temukan Makna Keluarga di Balik Tawa
Bulan Inklusi Keuangan, Masyarakat Diajak Mengenal Peran Fintech
Pasar Avtur Indonesia Tidak Dimonopoli, Begini Datanya
PGN Bidik Kawasan Industri jadi Timur Indonesia jadi Pasar Gas Bumi
Aparat Desa Wajib Netral, Diajak Sering Kampanyekan Pilkada Damai
OJK Catat Penerbitan Obligasi dan Sukuk Hijau Mencapai Rp 36,4 Triliun
Anindya Bakrie Susun Pengurus Baru Kadin Indonesia, Begini Reaksi Kubu Arsjad Rasjid