Inggrid Kansil Kaget Ada Perajin Batik di Tengah Kota Jakarta

Menurut Inggrid, para perajin batik tak hanya sekadar mengerjakan batik, tapi juga mempertahankan nilai, tradisi dan kampung Betawi.

oleh Aditia Saputra diperbarui 02 Nov 2015, 07:00 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2015, 07:00 WIB
Inggrid Kansil

Liputan6.com, Jakarta Inggrid Kansil mengunjungi perajin batik Betawi, di kawasan Cilandak, Jakarta, Sabtu 31 Oktober 2015. Itu dilakukannya dalam kapasitas sebagai pemimpin Departemen Ekonomi Kreatif Partai Demokrat. Menurut Inggrid, para perajin batik tak hanya sekadar mengerjakan batik, tapi juga mempertahankan nilai, tradisi dan kampung Betawi.

Inggrid Kansil temui pengrajin batik Betawi

"Saya salut, batik Betawi yang dibina oleh Ibu Hj Laela beserta keluarga ini, berdiri dan berdaya hasil dari pembangunan bersama keluarga besar mereka. Namun, tidak terlalu banyak yang mengetahui keberadaan batik Betawi di tengah-tengah kota urban seperti Jakarta. Oleh karena itu, batik Betawi perlu didorong pemberdayaannya oleh kita semua," kata Inggrid yang juga mantan anggota DPR itu.

Inggrid berharap kedatangannya bisa menyerap beberapa permasalahan dan kendala yang dialami oleh perajin.

Ia mencontohkan motif batik yang belum memiliki hak cipta dianggap akan menuai permasalahan baru di kemudian hari. "Oleh sebab itu, kita berinisiatif untuk memperjuangkan motif batik ini melalui Kemenkop UKM, agar batik Betawi mendapatkan pembinaan dan arahan," ujarnya.

Inggrid Kansil temui pengrajin batik Betawi

Banyak persoalan yang dialami oleh perajin batik akan coba diinvetarisasi oleh Inggrid. Nantinya, mereka akan berencana menemui perwakilan pemerintah untuk mengadukan hal ini.

"Ini adalah temuan masalah yang perlu diperhatikan. Rencananya kita akan menemui Badan Ekonomi Kreatif yang baru dibentuk pemerintah untuk memperhatikan hal tersebut," pungkasnya. (*)

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya