Episode 1 Sinetron Orang-orang Pilihan: Ada Jampang di Batavia

Episode pertama Orang-orang Pilihan mengambil setting yang menarik, yakni zaman penjajahan Belanda di Batavia.

oleh Puji Astuti HPS diperbarui 03 Feb 2016, 13:40 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2016, 13:40 WIB
Orang Orang Pilihan
Handika Pratama, Adul dan Enzy Storia sebagai pemeran utama dalam sinetron Orang Orang Pilihan [foto: instagram/handikapratama20]

Liputan6.com, Jakarta Radit sebenarnya anak orang kaya. Sialnya, wajahnya tak mirip orang tuanya yang rupawan. Tampang Radit pas-pasan. Hobinya unik, mengoleksi barang-barang antik. Sampai akhirnya, ia menemukan jam kalung berusia ratusan tahun.

Jam kalung ini sebetulnya milik seorang bangsawan Portugis. Ada keajaiban di kalung antik tersebut. Dengan benda itu, Radit bisa terlempar ke masa lalu atau masa depan. Seperti lorong waktu, Radit bahkan bisa terlempar hingga ke zaman penjajahan Belanda di Batavia.

Anehnya ketika ia berada di masa lalu, Radit bisa bertemu dengan Cika, cewek yang disukainya di kehidupan nyata. Cika adalah teman sekolah Radit yang cantik. Ia suka mengunyah permen karet kemudian dilemparkannya ke hidung Radit. Radit juga punya sahabat karib. Mocil namanya.

Handika Pratama, Adul dan Enzy Storia sebagai pemeran utama dalam sinetron Orang Orang Pilihan [foto: instagram/handikapratama20]

Episode pertama Orang-orang Pilihan mengambil setting zaman penjajahan Belanda di Batavia dengan tokoh Jampang sebagai perwujudan Radit di masa lalu. Cerita ini mengingatkan kita pada kisah di sinetron Pangeran tempo hari plus Lorong Waktu.

Ide ini rasanya cukup segar untuk dikembangkan. Apalagi melihat cuplikan episode selanjutnya. Radit yang diperankan komedian bertubuh mungil, Adul, bakal menjadi Jaka Tarub. Cerita Orang-orang Pilihan rasanya juga bakal berubah di tiap episodenya.

Adul tampil seperti biasa, bisa berakting konyol tapi juga serius pada tempatnya. Jika saja pemeran Radit adalah aktor biasa, Orang-orang Pilihan akan jatuh jadi sinetron tentang mesin waktu yang umum saja. Untuk itu, memilih Adul sebagai Radit adalah pilihan jitu yang diambil oleh rumah produksi Amanah Productions.

Komedian bertubuh mungil, Adul saat menghadiri jumpa pers di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Rabu (3/6/2015). Menyambut datangnya bulan puasa, SCTV telah menyiapkan program ramadan teristimewa untuk pemirsa. (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Di jajaran pemain, Enzy Storia mengisi peran Cika dengan gaya kenesnya. Wajah juteknya pas. Ia tak tampak antagonis, pun baik-baik juga rasanya tidak. Sementara Handika Pratama yang memainkan karakter Mocil juga klop. Chemistry-nya dengan Adul sudah ngeklik sejak main bareng di Samson dan Dahlia tempo hari.

Sebagai sebuah tontonan sore hari, sinetron ini bisa jadi hiburan yang asyik diikuti. Terlebih genre komedinya yang kental dapat membuat penonton tertawa dan menghilangkan stres. Orang-Orang Pilihan dapat disaksikan setiap hari pukul 16.30 WIB di SCTV.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya