Liputan6.com, Jakarta Idul Adha menjadi hari yang penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Namun Idul Adha tahun ini mungkin menjadi yang paling sedih bagi Tukul Arwana.
Bagaimana tidak, ini tahun pertama Tukul merayakan Hari Raya Kurban tanpa didampingi sang istri, Susiana. Wanita yang biasa disapa Susi Similikiti itu meninggal dunia pada 23 Agustus 2016.
Advertisement
Baca Juga
"Iya, pastinya beda banget ngerasainnya. Istri sudah enggak ada," ucap Tukul Arwana, saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (9/9/2016).
Tak ada lagi sang istri, Tukul tentu merasakan banyak kehilangan. Salah satunya adalah, tak ada lagi yang menyajikan masakan khas Idul Adha.
"Biasanya sih selalu bakar kambing, pasti bakar kambing. Kesukaan saya kan kambing. Kambing, kangkung sama telur mata sapi," sambung Tukul Arwana.
Pun begitu, Tukul Arwana mengaku telah ikhlas ditinggal selama-selamanya oleh istri yang telah memberinya dua orang anak. Di mata Tukul, sang istri tak pernah menyusahkan, bahkan sampai sang istri menghembuskan napas untuk yang terakhir kali.
"Makanya, kita yang hidup-hidup ini nanti bakal enggak ada juga (meninggal). Makanya harus berbuat baik, benar, berbuat jujur, tidak menyusahkan orang lain juga waktu meninggal. Jadi, jangan sampai yang sakit-sakitan gitu, amit-amit jabang bayi, jangan sampai," kata Tukul Arwana.