Memori Bersejarah Dewa 19 di Kampung Presiden Jokowi

Dalam kesempatan itu, Ari Lasso mengungkapkan betapa bersejarahnya Solo bagi Dewa 19.

oleh Fajar Abrori diperbarui 27 Okt 2016, 15:40 WIB
Diterbitkan 27 Okt 2016, 15:40 WIB
Dewa 19
Konser Reuni Dewa 19 di Solo, Jawa Tengah, Rabu (26/10/2016)

Liputan6.com, Solo Reuni Dewa 19 feat Ari Lasso usai digelar di Hotel Alila, Solo, Rabu (26/10/2016) malam. Dengan komposisi pemain Agung Yudha, Andra Ramadhan , Yuke Sampurna, Ahmad Dhani dan Ari Lasso, mereka sukses mengajak nostalgia para Baladewa (sebutan fans Dewa 19) lewat belasan tembang.

Konser diawali dengan band pembuka grup musik asal Jogja, Jikustik. Delapan lagu mereka sajikan. "Seperti Aku Bukan", "1.000 Tahun Lamanya", "Puisi", "Setia", "Dont Stop", "So Sweet" dan "Selamat Malam Dunia".

Sekitar pukul 22.00 WIB, para pentolan Dewa 19 naik panggung. Disusul dengan Arie Lasso yang berduet dengan Ahmad Dhani menyanyikan lagu pembuka "Pangeran Cinta". Usai lagu pembuka, Ahmad Dhani menempati posisinya sebagai keyboardis. Tanpa basa-basi mereka langsung membawakan lagu "Manusia Biasa" dan "Restoe Bumi".

Konser Reuni Dewa 19 di Solo, Jawa Tengah, Rabu (26/10/2016)

Riuh ramai sangat terasa. Para Baladewa tanpa komando ikut larut bernyanyi bersama lagu tersebut. Sebagai fans Dewa 19, tentu saja mereka sudah hafal dengan lirik-liriknya. Saat hendak menuju lagu keempat, Ari Lasso menyapa penonton. Dalam kesempatan itu ia juga mengungkapkan betapa bersejarahnya Solo bagi Dewa 19.

"Selamat malam Solo. Solo adalah kota bersejarah bagi Dewa 19. Kalau nggak salah, bulan November atau Oktober tahun 1992, untuk pertama kalinya Dewa 19 konser. Dan konser itu digelar di Solo, " kenang Ari Lasso yang disambut tepuk tangan penonton.

Begitu mengucapkan salam, Dewa 19 bersama Ari Lasso langsung menggeber lagu-lagu hits yang pernah dibawakan mereka. Mulai dari "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati", "Roman Picisan", "Sedang Ingin Bercinta Lagi" dan "Cinta Kan Membawamu Kembali".

Konser Reuni Dewa 19 di Solo, Jawa Tengah, Rabu (26/10/2016)

Kemudian disambung dengan tembang "Swear", "Takkan Ada Cinta Yang Lain", "Aku Milikmu", "Arjuna Mencari Cinta", "Pupus" dan "Separuh Nafasku". Lagu-lagu itu bagi para Baladewa memang begitu ikonik. Tak ayal koor massal pun terjadi. 

Di arena konser, ratusan Baladewa ikut berkaraoke bersama Dewa 19 dan Ari Lasso. Mereka seolah mengenang masa di tahun 1990-an, dimana Dewa 19 masih aktif manggung dan rekaman album. 

Konser pun berakhir dengan tembang bernuansa up-beat "Kamulah Satu-Satunya". "Terimakasih Solo, semoga kita berjumpa lagi," Ari Lasso mengakhiri.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya