Jailangkung Jadi Film Horor Termahal Indonesia?

Film Jailangkung mengambil syuting di Nusa Tenggara Barat, Bali, Purwokerto, Depok, Bandung, Bogor, dan Jakarta.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 31 Mei 2017, 12:00 WIB
Diterbitkan 31 Mei 2017, 12:00 WIB
Jailangkung
Film Jailangkung mengambil syuting di Nusa Tenggara Barat, Bali, Purwokerto, Depok, Bandung, Bogor, dan Jakarta. (Herman Zakharia/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Sukses dengan Jelangkung (2001), duo sutradara Jose Poernomo dan Rizal Mantovani kembali menggarap film horor berlatar cerita mirip. Hanya saja film bertajuk Jailangkung itu dibuat dengan versi modern dan pemain berbeda.

Menariknya, Jose Poernomo mengklaim Jailangkung sebagai film termahal yang pernah diproduksinya.

"Bisa dibilang ini film horor termahal yang pernah saya buat. Kalau ditaksir mungkin buat film ini senilai dengan kita buat 2-3 film lainnya," ungkap Jose Poernomo, saat peluncuran trailer Jailangkung di Lounge XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (30/5/2017).

Sutradara film Jailangkung, Jose Purnomo. (Herman Zakharia/Liputan6.com)

Meski tak menyebut nilai pastinya, Jose mengisyaratkan pengeluaran yang ia tahu saja mencapai Rp10 miliar. Tentu itu jumlah yang tak sedikit mengingat produksi Jelangkung (2001) cuma menyentuh angka Rp1 miliar.‎

"Pekerjaan seperti pemilihan produser, promosi, segala macam saya biayanya saya enggak tahu. Cuma yang berhubungan langsung dengan produksi mendekati Rp 10 miliar, itu belum sama apa-apa lagi segala macam," kata Jose Purnomo.

"Pertama kali ngobrol kami budgetkan Rp 6 miliar, terus ketika skenario ke lautan kayaknya enggak mungkin, jadi naik Rp 8 miliar, dan di gue berhenti Rp 10 miliar," lanjutnya.‎

Selain produksi film, pengeluaran terbesar terjadi bagian akomodasi. Untuk pengambilan beberapa adegan, Jose Purnomo terbang ke beberapa kota di Indonesia seperti Nusa Tenggara Barat, Bali, Purwokerto, Depok, Bandung, Bogor, dan Jakarta.

 Pemain film Jailangkung saat mengunjungi kantor Liputan6.com di SCTV Tower, Jakarta, Senin (8/5). (Liputan6.com/Fatkhur Rozaq)
"Mahalnya karena pertama faktor lokasi dan akomodasi. Itu yang paling mahal, kalau drone termasuk standar-lah," jelas sutradara Pulau Hantu ini.‎

‎Film Jailangkung menceritakan tentang teror boneka jelangkung yang menebar ancaman pada satu keluarga. Film hasil rumah produksi Screenplay Films dan Legacy Pictures ini Jefri Nichol, Amanda Rawles, Hanna Al Rasyid, Lukman Sardi, Wulan Guritno, Gabriella Quinlyn, Augie Fantinus dan Butet Kertaredjasa. Rencananya, Jailangkung bakal tayang pada 25 Juni 2017 mendatang dan menjadi film libur lebaran. (fei)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya