Tampil Nyeleneh, Wakil Singapura Dapat Teguran Juri AKSI Asia

Babak 12 Besar Akademi Sahur Asia atau disingkat AKSI Asia sudah dimulai.

oleh Puji Astuti HPS diperbarui 14 Jun 2017, 12:20 WIB
Diterbitkan 14 Jun 2017, 12:20 WIB
AKSI Asia
Babak 12 Besar Akademi Sahur Asia atau disingkat AKSI Asia sudah dimulai.

Liputan6.com, Jakarta Babak 12 Besar Akademi Sahur Asia atau disingkat AKSI Asia sudah dimulai. Rabu (14/6/2017) pagi tadi, Kloter 1 menjadi penampil pertama. Kloter 1 berisikan dua wakil dari Singapura, satu asal Brunei, dan Indonesia juga mengirim satu wakilnya.

Zaky Mubarok, juara AKSI 2013 atau musim pertama jadi tumpuan tuan rumah. Kali ini, Zaky harus menghadapi lawan-lawan yang cukup berat. Namun, salah satu yang paling menyita perhatian adalah bergabungnya Adek Zuhaimi dalam Kloter tersebut.

Peserta AKSI Asia (Foto: Twitter)

Keduanya merupakan akademia unik di AKSI Asia yang cukup dijagokan. Zaky terkenal dengan cara menyampaikan materi tausiahnya yang tegas, serta kopiah khasnya yang tinggi. Sementara duta Singapura sudah mencuri perhatian berkat aksi teaterikalnya dalam menyampaikan tausiah.

Keduanya kembali tampilkan aksi dan materi memikat. Sayangnya Adek yang bawakan tema 'Kesombongan', pagi ini mendapat kritikan soal gaya nyelenehnya. Mamah Dedeh dan komentator lain mengingatkan Adek untuk lebih serius.

Mama Dedeh dan ustaz lainnya mengatakan cara menyampaikan dakwah tak bisa melulu dengan banyak gerakan. Contohnya seperti saat salat Jumat yang membatasi jamaah untuk banyak bicara. Adek yang banyak menyelipkan humor dalam materi tausiahnya pun diminta mengurangi gaya teaterikalnya.

Mama Dedeh, salah satu Juri AKSI Asia (Foto: Twitter)

Adek sendiri akhirnya tetap meraih poin tinggi dari juri empat negara. Meski gagal ke posisi puncak seperti dua penampilan sebelumnya, Adek sukses menempel ketat Zaky dengan selisih hanya satu poin saja. Adek meraup 339 poin, sedang Zaky mendapat 340 poin. Di posisi ketiga, ada rekan senegara Adek, Muhammad Hidayat dengan 338 poin.

Untuk Kloter 1, Hajib Sarhan dari Brunei akhirnya dipastikan harus mudik. Hajib hanya mendapat total nilai 334 poin dan menjadi yang terendah. Brunei pun kini hanya tinggal menyisakan satu wakilnya, Rif'at Fatiyah yang akan bertarung Kamis (15/6/2017) di Kloter 2. AKSI Asia bisa disaksikan di Indosiar, mulai pukul 02.00 WIB.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya