Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menekankan pentingnya tata guna lahan yang baik untuk mencegah terjadinya banjir.
Menurutnya, tata guna lahan yang salah di kota lain bisa saja berimbas menjadi banjir di Bekasi.
Advertisement
Baca Juga
"Tata guna jadi ini yang harus benar-benar serius Pak Menko (PMK) kita tata dengan baik Pak Wagub, karena jangan sampai apa yang terjadi di kabupaten kota lain dampaknya ke kota Bekasi atau tempat-tempat yang lain," kata AHY saat membahas penanganan banjir Jabodetabek, Kamis (6/3).
Advertisement
AHY menilai, seringkali ada ketidaksesuaian penggunaan lahan yang bisa berdampak buruk. Menurutnya, perlu mengambil langkah tegas terkait masalah ruang wilayah untuk mencegah banjir.
"Kta tahu sering kali ada penyalah atau kesalahan atau ketidaksesuaian penggunaan lahan atau ruang wilayah, disini saya ingin juga tentunya menghadirkan Kementerian ATR/BPN untuk kita bedah bersama sama," kata AHY.
"Bicara Bogor misalnya, bicara puncak misalnya, coba dicek sekali lagi, kita harus mengambil langkah-langkah yang tegas karena kalau tidak ini akan berulang," ujarnya.
Â
Selalu Terulang
AHY menilai, setinggi apapun tanggul yang dibangun jika masalah utamanya belum selesai maka banjir akan selalu terulang.
"Jadi setinggi apapun tanggul apa yang kita buat kalau hulunya tidak diselesaikan masalahnya ya masa mau bikin tanggul setinggi-tingginya nanti jadi monumen tanggul tertinggi. tapi kalau hulunya gak diselesaikan akan selalu ada permasalahan yang serius," pungkasnya.
Sumber: Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com
Advertisement
