Liputan6.com, Los Angeles - Sebuah wawancara yang dilakukan George Clooney dengan The Hollywood Reporter menguak sebuah fakta mengejutkan. Suami Amal Alamuddin ini mengaku ia melindungi pengungsi Yazidi dari Irak yang sempat menjadi buruan ISIS.
Advertisement
Baca Juga
Dilansir dari Ace Showbiz, Minggu (10/9/2017), pengungsi tersebut kini berada di rumah mereka yang terletak di Augusta, Kentucky, Amerika Serikat.
"(Pengungsi itu) tengah berada di bus yang menuju Mosul, dan ISIS menembak dua supir bus dan berkata 'Siapa pun yang hendak berangkat kuliah, akan kami tembak'," ujar George Clooney menirukan cerita sang pengungsi.
George Clooney mengatakan pengungsi tersebut berhasil bertahan hidup dan masuk ke Amerika Serikat. Peraih Oscar untuk film Syriana itu memang tidak membuka identitas pengungsi tersebut, maupun detail pertemuan mereka. Namun ia mengatakan sejak awal bertemu ia langsung berkomitmen untuk membantu pengungsi ini.
"Dia melewati semua pemeriksaan, dan setelah dia berhasil melewatinya, aku berkata 'Dengar, aku akan mendukungmu. Kamu ingin pendidikan? Kamu ingin hidupmu mengalami kemajuan? Ini yang bisa kami lakukan'," kata George Clooney.
George Clooney menyebutkan bahwa kini, sang pengungsi tengah menempuh kuliah di Universitas Chicago.