Dieliminasi Dewan Dangdut, Ruly Gagal Lolos ke Babak 20 Besar LIDA

Liputan6.com, Jakarta Dewan dangdut lagi-lagi mengeliminasi posisi ketiga dalam daftar polling SMS di Konser Final Top 27 Liga Dangdut Indonesia (LIDA). Kali ini, giliran penerima SMS nomer tiga di Grup 5 yang harus rela jadi ”korban” dewan dangdut dan akhirnya gagal melanjutkan perjuangannya ke Babak 20 Besar LIDA.

Minggu (18/3/2018) tadi malam, Grup 5 yang diisi empat juara provinsi, yaitu Ayudia (Jambi), Hariyanti (Sulawesi Tengah), Nando (Jawa Barat), dan Ruly (Nusa Tenggara Timur) unjuk gigi guna menarik simpati juri dan dukungan pemirsa untuk bisa lolos ke Konser Final Top 20 LIDA.

Satu di antaranya kembali harus tersisih. Namun, bukan lantaran SMS rendah yang diterima. Duta dangdut yang harus pulang menjadi hak penuh dewan dangdut saat proses eliminasi.

Ruly pun menjadi duta dangdut kelima yang harus tereliminasi lantaran mekanisme baru ini. Tampil terakhir membawakan lagu berjudul "Izinkanlah", Ruly sebenarnya tampil bagus. Suaranya merdu dan cengkoknya pun pas. Hanya saja, menurut dewan dangdut, feel bernyanyi Ruly kurang tersampaikan ke penonton. Selain itu, penjiwaannya juga dianggap kurang.

Simak juga video menarik berikut ini:

Ruly sendiri menempati posisi ketiga dalam polling SMS terakhir dengan jumlah 22,12 persen. Raihan SMS Ruly ini unggul dari Nando yang mendapat SMS sebanyak 19,76 persen dan hanya kalah tipis saja dari Ayudia yang meraup 22,47 persen. Namun, dua pesaingnya itu memang tampil jauh lebih baik dibanding Ruly.

Nando yang menyanyikan lagu "Senandung Rembulan" mendapat standing ovation dari enam dewan dangdut. Sementara Ayudia lewat penampilannya di lagu "Ijuk" mendapat standing ovation dari Ikke Nurjanah, Rita Sugiarto, Rosalina Musa, dan Samuel Wattimena. Tak heran, pada akhirnya mereka tak dipilih dewan dangdut untuk dieliminasi.

Selain Ruly, dari Grup 5 sebenarnya masih ada satu duta dangdut lagi yang terbilang tampil biasa saja. Ia adalah Hariyanti. Tampil pertama dengan lagu "Kau Tetap Misteri", Hariyanti tak mendapat standing ovation. Namun, ia menerima banyak komentar positif.

Di antaranya dari Ikke Nurjanah dan Nassar yang memuji cengkoknya yang luar biasa.

Hariyanti akhirnya selamat lantaran jadi penerima SMS tertinggi yang membuatnya lolos otomatis. Jumlah SMS yang didapat Hariyanti mencapai 35,65 persen dan meninggalkan jauh tiga duta lainnya. Sejak Konser Nominasi Provinsi LIDA lalu, Hariyanti sendiri memang selalu meraih SMS tinggi yang jumlahnya selalu melewati angka 30 persen.