Ade Fitrie Kirana Bermain Sepakbola dengan Anak-Anak PAUD

Liputan6.com, Jakarta - Di luar kesibukannya sebagai artis, Ade Fitrie Kirana memiliki kepedulian tinggi terhadap masalah perempuan dan anak.

Tak heran, aktivitas Ade Fitrie Kirana saat ini pun dihabiskan untuk mengelola Yayasan Perlindungan Perempuan dan Anak (YPPA) yang khusus menangani problematika perempuan dan anak.

"Karena perempuan dan anak ujung tombak kemajuan bangsa," kata AFK, biasa disapa, saat menghadiri Halal Bihalal bersama Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) dan Para Pendidik PAUD se-Jakarta Selatan, Senin (9/7/2018).

Dalam acara yang juga dihadiri Ketua Himpaudi se-Pancoran Hj Rufaidah, Lurah Kalibata Ibu Lia, Lurah Duren Tiga Hilda Rahman dan Ketua Pokja se-Wali Kota Jakarta Selatan, dan para guru guru PAUD dan PKK, Ade Fitrie Kirana memaparkan sejumlah program yang bisa dikerjakan bersama YPPA.

"Banyak hal yang terdapat di YPPA dapat diselaraskan dengan program Himpaudi. Perempuan hebat itu perempuan yang berani bermimpi besar di luar batas atau standar yang ditentukan oleh masyarakat. Yang tahu betul apa yang dia mau dan tidak ragu buat mengejarnya. Yang bisa berpikir bahwa perempuan bukan hanya di dapur dan rumah saja, tapi bisa di segala tempat yang memang di sanalah jiwanya berada," tutur pemeran Anna di sinetron Islam KTP ini.

"Yang bisa berpikir bahwa perempuan bukan hanya di dapur dan rumah saja, tapi bisa di segala tempat yang memang di sanalah jiwanya berada. Perempuan hebat juga punya kapasitas mencintai dan ketahanan terhadap rasa sakit yang tinggi, tidak menyerah, sabar ,mendahulukan orang lain dan bahkan melayani apapun dengan hati yang ikhlas," AFK menambahkan.

Di akhir acara, AFK bahkan masih sempat meladeni permintaan penggemar untuk bersama foto. Ia juga berjoged khas Betawi menemani penari pada saat acara sehingga terasa semakin akrab.

Tak hanya berhenti sampai disitu, AFK juga sempat ditantang bermain sepak bola oleh anak-nak PAUD. Hasilnya, ia sukses menceploskan bola ke gawang sebanyak tiga kali.

"Karena saya mencintai mereka. Anak-anak yang lahir dan besar berkat tangan-tangan perempuan hebat di Indonesia," urainya sembari berpamitan dengan tokoh masyarakat dan anak-anak PAUD.