Liputan6.com, Jakarta Gempa Palu yang terjadi Jumat (28/9/2018) malam membuat Adelia Pasha khawatir sekali. "Kejadiannya saat saya berada di kamar mandi. Mas Pasha sedang ada di rumah mau jemput aku. Kami mau hadiri acara," papar Adelia Pasha, saat dihubungi via telepon oleh Liputan6.com, Jumat malam.
Gempa dengan kekuatan 7,4 SR yan juga melanda Donggala, Sulawesi Tengah itu, begitu besar dirasakan di dalam rumah Adelia Pasha. "Listrik mati, dalam keadaan gelap saya harus keluar kamar mandi. nabrak-nabrak apa deh di dalam rumah pas jalan," tambah perempuan asal Sunda ini.
Saat terjadi gempa Palu, Adelia Pasha hanya berdua dengan Pasha Ungu sang suami yang dikenal sebagai wakil Walikota Palu. "Hanya kami berdua. Alhamdulillah saya baik-baik saja meski masih panik. Mas Pasha sedang keluar menemani pak Walikota menengok korban gempa," katanya di ujung telepon.
Advertisement
Baca Juga
Anak-anak Pasha dan Adelia Pasha
Adelia Pasha menuturkan dirinya masih bersyukur karena saat gempa Palu, anak-anak justru tak sedang bersama dirinya dan Pasha Ungu. "Anak-anak sedang di Bogor," katanya.
Sejak Pasha Ungu atau Sigit Purnomo Syamsuddin Said dilantik sebagai pejabat di Palu, Adelia harus bolak balik Palu-Bogor. "Kebetulan kalau ada acara saya tinggal di Palu menemani Mas Pasha. Sementara anak-anak tetap di Bogor," katanya.
Pasangan yang menikah tahun 2011 di Bandung ini, dikarunia 3 anak yang kesemuanya laki-laki.
Sementara seorang anak perempuan Pasha yang lahir dari perkawinan sebelumnya dengan mantan istri, Okie Agustina, diasuh oleh Adelia.
Dengan Okie, Pasha dikaruniai 3 anak.
Advertisement