Lima Film Indonesia Ini Wajib Banget Kamu Tonton. Apa Saja?

Apabila kamu ingin ikut mendukung pefilman Indonesia dengan menyaksikan film karya lokal, ada lima film lokal yang wajib kamu tonton nih. Apa saja?

oleh Cahyu pada 18 Feb 2019, 16:51 WIB
Diperbarui 19 Feb 2019, 11:21 WIB
Marlina The Murderer in Four Parts
Apabila kamu ingin ikut mendukung pefilman Indonesia dengan menyaksikan film karya lokal, ada lima film lokal yang wajib kamu tonton nih. Apa saja? (uniFrance Films)

Liputan6.com, Jakarta Dunia perfilman Indonesia terus berkembang pesat. Dari waktu ke waktu, kian banyak film berkulitas yang dihasilkan. Bahkan, film Indonesia pernah berhasil menjuarai perlombaan kelas internasional, lho.

Sebagai warga negara Indonesia yang baik, sudah sepatutnya kita ikut mendukung dan memajukan dunia perfilman Indonesia. Bagi kamu yang punya bakat di dunia perfilman, bisa mulai menghasilkan karya film pendek atau dokumenter. Selain itu, kamu juga dapat ikut memberi dukungan dengan menonton film dan mempromosikannya di media sosial.

Apabila kamu ingin ikut mendukung pefilman Indonesia dengan menyaksikan film karya lokal, liputan6.com telah menghimpun lima film yang wajib ditonton nih. Kelima film ini berasal dari genre berbeda-beda dan merupakan salah satu yang terbaik dari genrenya. Cari tahu, yuk!

1. Ayat Ayat Cinta 2

Masih ingat dengan kisah cinta Fahri (Fedi Nuril) dan Aisha (Rianti Cartwright) yang fenomenal di film Ayat Ayat Cinta? Kisah Fahri berlanjut di Ayat Ayat Cinta 2. Namun, di film sekuel ini Fahri harus hidup tanpa Aisha yang telah meninggal saat menjadi sukarelawan di Jalur Gaza.

[Bintang] Ayat-Ayat Cinta 2
Seorang Fahri yang diperankan oleh Fedi Nuril memang sepertinya menjadi salah satu idola para wanita yang menyaksikan. Sosok kharismatik yang melekat di dirinya lah yang menjadi alasan para wanita meleleh dibuatnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Walaupun belum bisa melupakan Aisha, Fahri berusaha melanjutkan hidupnya di Edinburgh bersama asistennya, Hulusi (Panji Pragiwaksono). Saat di Edinburgh, pria yang berprofesi sebagai dosen ini bertemu dengan beberapa wanita. Ada Keira McGills (Chelsea Islan) seorang tetangganya yang membenci Fahri, sepupu Aisha yang bernama Hulya (Tatjana Saphira), dan Sabina (Dewi Sandra) perempuan yang ditampung tinggal di rumah Fahri.

Ternyata, Hulya memiliki ketertarikan terhadap Fahri dan bersedia menggantikan peran Aisha. Namun, Fahri masih ragu untuk membuka hatinya karena ia belum siap mengakui kalau Aisha telah tiada. Lalu, kira-kira bagaimana kehidupan percintaan Fahri selanjutnya? Akankah ia menerima Hulya dan hidup bahagia bersamanya atau ia tetap hidup sendiri sambil mengenang Aisha?

Cari tahu jawabannya dengan menyaksikan Ayat Ayat Cinta 2, yuk!

2. Yowis Ben

Buat kamu yang gemar menonton film komedi, ada film Yowis Ben yang mampu 'menggelitik' perutmu nih. Menariknya, film yang dibintangi oleh Bayu Skak, Brandon Salim, Cut Meyriska, Joshua Suherman, dan Tutus Thomson ini 80 persen menggunakan bahasa Jawa.

Pemain film Yowis Ben
Pemain film Yowis Ben. (Liputan6.com/Fatkhur Rozaq)

Yowis Ben menceritakan tentang kisah Bayu (Bayu Skak) yang berusaha mengejar cinta Susan (Cut Meyriska). Guna menarik hati Susan, Bayu pun berinisiatif membantuk sebuah band musik dengan teman-temannya. Band musik ini diberi nama Yowis Ben. Namun, perjalanan Yowis Ben ternyata tak semulus itu. Akankah band ini mampu bertahan dan apakah Bayu berhasil mendapatkan cinta Susan?

Dijamin kisah para personel Yowis Ben mampu membuat kamu terpingkal-pingkal. Di IMDb saja, film ini berhasil mendapatkan 9.1/10, lho.

3. Danur 2: Maddah

Salah satu kegiatan paling seru pas lagi ngumpul bareng teman-teman di rumah adalah nonton film horor. Coba deh kamu saksikan Danur 2: Maddah di agenda ngumpul kamu berikutnya Dijamin, ampuh bikin kamu dan teman-teman begadang karena enggak bisa tidur!

Danur 2: Maddah
Danur 2: Maddah (Instagram/danurmovie)

Film yang diangkat dari novel Risa Saraswati tersebut merupakan kelanjutan dari Danur: I Can See Ghosts. Danur 2: Maddah masih menceritkan tentang kisah Risa (Prilly Latuconsina), seorang gadis indigo yang bisa melihat makhluk halus. Di film ini, Risa berusaha menyelamatkan pamannya, Ahmad yang kerasukan hantu wanita Belanda bernama Elizabeth. Sebelumnya, Risa banyak menemukan hal-hal tidak wajar di rumah bibinya, Tina. Wah, nampaknya perjalanan Risa untuk membantu Ahmad tidak semudah itu.

Penasaran mengikuti perjalanan mistis Risa?

4. Dear Nathan

Dear Nathan yang dibintangi oleh Jefri Nichol dan Amanda Rawles berhasil membuat banyak remaja baper. Kisahnya yang sangat dekat dengan kehidupan cinta remaja kebanyakan, terlalu manis untuk disaksikan.

[Fimela] Jefri Nichol-Amanda Rawles
Jefri Nichol dan Amanda Rawles, pemain film Dear Nathan: Hello Salma

Walaupun begitu, Dear Nathan bukan sekadar film tentang kisah 'cinta monyet' belaka. Ada aspek psikologis cukup mendalam di balik kisah Nathan dengan sang ibunda yang berada di rumah sakit jiwa. Dengan menyaksikan film ini, penonton pun akan menyadari bahwa selalu ada kisah di balik sikap 'bandel' atau 'berandalan' seorang remaja. Jadi, manusia tidak boleh asal menghakimi manusia lain dari sikap luarnya saja. Setuju?

5. Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak

Film ini berhasi mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Film yang dalam bahasa Inggris berjudul Marlina The Murderer in Four Acts ini berhasil meraih penghargaan Special Jury Award di Asian World Film Festival 2018. Penghargaan ini berlangsung di Culver City, California, Amerika Serikat.

Marlina The Murderer in Four Parts
Film Indonesia berjudul Marlina The Murderer in Four Parts. (uniFrance Films)

Bukan tanpa alasan Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak berhasil meraih penghargaan. Kisahnya yang penuh misteri dan mengungkapkan realitas kemiskinan di Indonesia, menjadikannya berbeda dari film-film kebanyakan.

Marlina sendiri yang diperankan oleh Marsha Timothy, merupakan seorang janda yang tinggal seorang diri di puncak perbukitan sabana di Sumba, Nusa Tenggara Timur. Kisahnya secara halus dibagi ke dalam empat babak oleh sang penulis cerita. Masing-masing babak ini secara perlahan menguak jati diri Marlina yang penuh misteri.

Supaya tak penasaran dengan cerita misterius Marlina, segera saksikan filmnya dan empat film lainnya di HOOQ yuk. Selain di aplikasi HOOQ, film ini juga tersedia di daftar konten populer HOOQ yang ada di dalam aplikasi Grab.

Yup, kini Online-to-Offline (O2O) mobile platform terkemuka di Asia Tenggara, Grab, berkolaborasi dengan layanan on-demand pertama dan terbesar di Asia, HOOQ, memberikan hiburan berkualitas bagi jutaan pengguna di Asia Tenggara. HOOQ akan terintegrasi dengan aplikasi Grab untuk menghadirkan layanan dan pengalaman menonton video streaming tanpa hambatan. Pelanggan dapat menikmati layanan video streaming dengan berbagai genre lewat segmen “Video” yang ada di dalam aplikasi Grab. Kemitraan ini menjadi salah satu langkah Grab dalam mewujudkan visi sebagai everyday superapp terkemuka di kawasan Asia.

Jika ingin menggunakan layanan ini, kamu yang sudah menjadi member Grab Premium tinggal pilih menu Video di laman depan aplikasi Grab kamu dan berbagai konten populer HOOQ dengan berbagai genre pun siap kamu saksikan. Setelah memilih film yang ingin kamu tonton langsung klik Nonton Sekarang untuk memulai film.

Asyiknya lagi, pelanggan kategori Platinum dapat menikmati semua tayangan yang ada di HOOQ secara gratis selama tiga bulan. Setelah tiga bulan, pengguna dapat mendaftar sebagai anggota dengan membayar Rp 100.000 per bulan lewat OVO.

Bagi Anda yang belum menjadi member Platinum, tak usah khawatir. Nantinya, layanan tersebut dapat diakses oleh semua pengguna Grab. Cobain, yuk!

 

 

(Adv)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya