Penuh Ketegaran, Anak Omas Makamkan Jenazah Ibunya

Jenazah Omas adik Mandra telah dimakamkan di TPU Cisalak Pasar, Depok, Jumat (17/7/2020) siang.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 17 Jul 2020, 13:00 WIB
Diterbitkan 17 Jul 2020, 13:00 WIB
[Bintang] Omas
Screening film Benyamin Biang Kerok (Nurwahyunan/bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah disemayamkan di kediamannya di Cimanggis, Depok Jawa Barat, jenazah Omas dikebumikan di dekat rumahnya, di TPU Cisalak Pasar, Depok, Jumat (17/7/2020) siang ini. Pemakaman jenazah pelawak senior ini dilangsungkan sebelum salat Jumat.

Sanak keluarga termasuk anak-anak Omas pun mengantar kepergian sang pelawak senior ini ke peristirahatan terakhirnya. Tak hanya itu, prosesi pemakaman ini juga turut disaksikan oleh warga sekitar.

Upacara pemakaman dilangsungkan sekitar pukul 10.30 WIB. Dengan penuh ketegaran. Kedua anak Omas, Dimas dan Dio tampak turun langsung ke liang lahad untuk mengebumikan jasad sang ibunda.

Selain itu, pelawak Malih juga ikut menghadiri pemakaman sahabatnya tersebut. Momen ini berlangsung dengan dengan penuh kesedihan dan rasa kehilangan.

Doa

[Bintang] Omas
Omas (Nurwahyunan/bintang.com)

Setelah liang lahad ditutup dengan tanah, sanak keluarga menaburkan bunga. Dimas pun mengalungkan rangkaian bunga di nisan almarhumah ibunya.

Rangkaian acara pemakaman ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah seorang pemuka agama. Anak-anak Omas terduduk sembari menadahkan kedua tangannya.

Meninggal Dunia

Omas di sinetron Upik Abu dan Laura. (Foto: YouTube Full Drama Indonesia)
Omas di sinetron Upik Abu dan Laura. (Foto: YouTube Full Drama Indonesia)

Omas meninggal dunia di usia 54 tahn. Ia mengembuskan napas terakhir setelah berjuang melawan komplikasi penyakit, seperti paru-paru juga diabetes.

Sebelum meninggal, ia sempat mengalami sesak napas. Sang anak telah memberi pertolongan pertama, namun Tuhan berkehendak lain. 

Pelawak Bersaudara

Omaswati begitu nama lengkapnya terhitung pelawak senior di Tanah Air. Bersama abangnya, Mandra, Omas mengawali karier dalam kesenian tradisional Lenonh Betawi di era tahun 1980-an.

Lantaran memiliki gaya bicara yang ceplas ceplos dengan lawakan khas Betawi, Omas seringkali didapuk bermain sejumlah sinetron drama komedia di televisi. Sebut saja sinetron Cinta Fitri, Anak-Anak Manusia dan Fatih di Kampung Jawara.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya