Hotman Paris Disomasi Mantan Aspri dengan Tuduhan Dugaan Pelecehan

Liputan6.com, Jakarta - Hotman Paris tengah menjadi sorotan terkait perseteruannya dengan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) yang dipimpin Otto Hasibuan. Bahkan pengacara kondang itu telah disomasi karena Peradi dan Otto Hasibuan sebagai perbuatan yang merugikan.

Tak hanya mendapatkan somasi dari Peradi, Hotman Paris juga mendapatkan somasi dari mantan asisten pribadinya (aspri) Iqlima Kim. Somasi itu ditujukan karena Hotman Paris diduga melakukan pelecehan seksual terhadap Iqlima saat menjadi aspri atau asisten pribadinya.

Razman Arif Nasution, selaku kuasa hukum Iqlima Kim mengatakan, kliennya kerap mendapat perlakuan tak mengenakan selama bekerja dengan Hotman Paris.

"Kehadiran Iqlima di sini dan saya adalah sebagai sebuah jawaban bahwa aspri-aspri yang diumumkan oleh saudara Hotman Paris Hutapea mendapat perlakuan yang tidak wajar, tidak pantas, tidak patut, tidak elok, dan patut diduga keras telah melakukan pelecehan seksual terhadap adik saya, Iqlima Kim,” kata Razman di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Jumat (29/4/2022).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Razman Arif Nasution melanjutkan, sebagai wanita yang bermartabat Iqlima Kim merasa harga direndahkan oleh Hotman Paris selama menjadi asisten pribadi Hotman Paris. Apalagi Hotman Paris selalu menjurus ke arah seksualitas setiap kali menggodanya.

"Saudara menyuruh melakukan untuk kepentingan saudara, untuk memuaskan birahi saudara, mengajak, dan hari ini terjawab bahwa di antara aspri-aspri itu, dan aspri nomor 9, Iqlima Kim, orang yang punya harkat martabat dan tidak mau dilecehkan baik pribadinya, baik tubuhnya dan seksualitasnya,” tambah Razman.

Meski tak menjelaskan secara detail, Razman menyebut Hotman Paris sempat meminta kepada Iqlima Kim sesuatu yang hanya dilakukan oleh pasangan suami istri. Namun Iqlima selalu menolak setiap ajakan Hotman Paris.

"Lebih dari itu, semua ada di sini. Saya yang sudah baca, lebih dari itu. Iya, (pernah ajak tidur bareng),” ungkap Razman.

Dalam waktu 7 x 24 jam Razman Arif Nasution memberikan waktu buat Hotman Paris menjawab somasi yang diberikan. Jika tak digubris, pihaknya siap menempuh jalur hukum dan melaporkan Hotman Paris ke polisi.

"Jika tidak, persoalan ini akan saya sampaikan ke media dan ke ranah hukum terang benderang,”"tuturnya.