Liputan6.com, Jakarta Ada sejumlah catatan menarik dari pameran seni Erlangga Art Awards Goes to Jogja yang digelar di Langgeng Art Foundation, Yogyakarta, dari tanggal 16 sampai 23 Juli 2022.
Seniman Heri Dono hadir dan menabuh gong, menandai dibukanya pameran seni di Kota Gudeg, Sabtu (16/7/2022). Ia menyebut pameran seni ini penting bagi generasi muda Tanah Air.
Pameran seni Erlangga Art Awards Goes to Jogja 2022 memamerkan tak kurang dari 62 karya seni yang terdiri 24 karya lukis, 16 fotografi, 6 seni instalasi, dan 16 puisi buatan pelajar juga masyarakat umum.
Advertisement
Baca Juga
“Saya kira penting untuk menggali potensi diri generasi muda Indonesia, terutama pelajar dalam berbagai tingkatan untuk menuangkan ide kreatif mereka melalui sebuah pameran,” kata Heri Dono.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bersifat Vokatif
Heri Dono berpendapat pameran semacam ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat maupun pelaku industri showbiz tentang seni sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan.
“Event ini dapat memberi kesadaran kepada masyarakat bahwasannya seni adalah produksi ilmu pengetahuan yang bersifat vokatif. Tidak kalah penting dengan berbagai keilmuan lain dalam perkembangan sains dan teknologi,” ujarnya.
Advertisement
Musik dan Tari
Menguatkan pendapat Heri Dono, Manajer Marketing Nasional Penerbit Erlangga, Irving William P.W., menyatakan ada banyak program yang disajikan Erlangga Art Awards Goes to Jogja 2022.
“Kami tawarkan kegiatan workshop, gelar wicara, lomba, hiburan musik serta tari. Ini untuk menggugah apresiasi masyarakat terhadap seni dan para seniman,” Irving menjelaskan.
Kesenian Ekstrakulikuler
Selain pameran karya seni, Erlangga Art Awards Goes to Jogja tahun ini menampilkan kesenian ekstrakulikuler untuk mendukung kegiatan pendidikan sekolah dari TK Paud hingga SMA sekaligus wadah unjuk bakat seni pelajar.
Sejumlah sekolah yang tampil yakni TK ABA Mardi Putra, SD Negeri Adisucipto 1, SD Negeri Suryodiningratan 3, SD Muhammadiyah Jogokaryan, SD Negeri Padokan 2 Bantul, SD Muhammadiyah Danunegaran, dan SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.
Advertisement