Syabda Perkasa Belawa Meninggal, Atlet Ihsan Maulana Ungkap Penyesalan: Kenapa Gue Enggak Telepon, Dek

Liputan6.com, Jakarta - Pebulu tangkis berbakat, Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia setelah terlibat dalam kecelakaan maut di Tol Pemalang, Jawa Timur, Senin (20/3/2023) pagi. Dia mengembuskan napas terakhir dalam perjalanan ziarah ke makam neneknya.

Salah satu kerabat Syabda yang juga atlet bulu tangkis, Ihsan Maulana Mustofa, sangat terpukul atas kepergian saudaranya. Dia seolah tidak percaya bahwa salah satu orang terdekatnya semasa kecil telah tiada.

"Dekkk!! enggak mungkin Dekkk @syabdaperkasa ga mungkin dekk!! Lu orang baik Dek!!! Ibu ya Allah Bu," tulisnya di Instagram Story pada Senin siang.

Ihsan juga mengunggah sejumlah foto kebersamaan dengan Syabda saat kecil. Atlet berusia 27 tahun itu kemudian menceritakan firasat sebelum Syabda meninggal dunia. Menurutnya, ada penyesalan yang bersarang.

"Dekkk Ya Allah Dekkk... Pantesan gue dari kemarin liat foto lu. Pengen telepon, nyesell!!! Kenapa gue enggak telepon, Dekk," ujarnya di media sosial.

Ihsan Maulana Mustofa pun kehilangan ibunda Syabda yang juga dikabarkan meninggal dalam kecelakaan tersebut. Pebulu Tangkis kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat itu mendoakan kepergian mereka.

"Dekkk Allah lebih sayang sama lu dek...Maafin mas ya dek, mas pulang telat dek...Ibu, ade syabda.... insha Allah husnul khatimah.. mau Ramadhan...😢😢😭 kenpa secepet ini ya Allah" ungkapnya.

Kenangan tentang Syabda akan selamanya terkenang, begitu juga dengan segudang prestasinya sebagai seorang atlet Tanah Air.

@syabdaperkasa biar semua jadi kenangan dek buat gue, ayah. Semua.... yang tenang ya dek, ibu.... Seluruh indonesia, pecinta badminton.. pastinya cinta sama lu dek. Makasih buat prestasi prestasinya dek @syabdaperkasa. Gue sayang sama lu dek," paparnya.

Di akhir kalimatnya, dia juga mengucap selamat jalan untuk ibunda Syabda. "Ihsan sayang ibu juga bu... makasih atas jasa2 ibu," tutupnya.

Diberitakan oleh News Liputan6.com, Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Iqbal Al Qudussy mengungkap kecelakaan maut diduga karena sopir mengantuk.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 03.40 WIB di Jalan Tol KM 315+200A Petanjungan, Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah. Rombongan Syabda Perkasa yang mengendarai mobil Camry B 1824 KBN menabrak truk di depannya.

Kendaraan Camry itu membawa lima orang, dengan rincian dua meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka ringan. "Tindakan kepolisian telah menerima laporan dan mendatangi TKP, mencatat identitas saksi, mengamankan barang bukti, serta mengecek korban ke RSI Al Ikhlas Pemalang," Iqbal menandaskan.