Liputan6.com, Jakarta Konten kreator Fea Rini memiliki bisnis yang diberi nama Mobileclass by Fea Rini. Ia membuka kelas mentoring bisnis yang kini memiliki puluhan ribu peserta.
"Mobileclass by Fea Rini sebetulnya hadir untuk membantu para pebisnis agar bisa memanfaatkan media sosial secara efektif untuk mempromosikan produk atau jasa mereka," kata Fea Rini saat ditemui pewarta di Jakarta, baru-baru ini.
Kelas tersebut, kata Fea Rini, sekaligus mengajarkan kepada para pebisnis mengenai hasil yang didapat dari kerja keras.
Advertisement
"Jadi, peserta nggak bisa mengharapkan hasil yang instan, tanpa ada usaha apapun. Kerja keras, konsistensi, dan penerapan strategi yang tepat, menjadi kunci utama dalam meraih keberhasilan," dia menambahkan.
Dibahas Netizen
Baru-baru ini, bisnis milik perempuan yang juga merupakan ibu rumah tangga, diulas netizen di media sosial. Namun, ulasan tersebut berisi tuduhan Fea Rini melakukan penipuan melalui bisnis yang dijalankannya.
Masalah bermula dari sebuah komentar di TikTok @fearini_ownermc. Seorang netizen dengan akun @lirasendiri memberikan komentar bahwa ia telah melakukan transfer pembayaran untuk bergabung dengan Mobileclass, namun ia tidak mendapatkan akses ke kelas dan merasa tidak mendapatkan bimbingan sama sekali.
Advertisement
Fea Rini Dituduh Menipu
Fea Rini mengatakan, netizen tersebut menuduh dirinya sebagai penipu tanpa memiliki bukti apapun. Mengetahui hal tersebut, Fea Rini tak tinggal diam. Ia langsung mengecek data peserta, juga history chatnya.
“Setelah saya cek semuanya, ternyata dia memang terdaftar sebagai peserta. Tapi, sejak awal bergabung, dia sudah mendapat pengarahan, dan seluruh fasilitas mentoring. Jadi, komentar negatif yang dia kasih, semuanya cuma fitnah,” ungkap Fea Rini.
Menghubungi Pemilik Akun
Fea Rini mencoba menghubungi pemilik akun tersebut, mulai dari Tiktok, hingga media sosial Instagram, dengan harapan dapat menyelesaikan masalah secara baik-baik.
Namun, sungguh disayangkan, orang tersebut tidak menunjukkan itikad baik untuk meminta maaf, dan hingga saat ini tidak diketahui apa motif sebenarnya di balik penyebaran fitnah tersebut.
Tak sampai disitu, bisnis milik wanita berusia 32 tahun ini kembali mendapatkan tuduhan penipuan, yang menyebabkan kekhawatiran di kalangan masyarakat. Rupanya, ada sekelompok oknum yang dengan sengaja menggunakan nama Mobileclass untuk disalahgunakan.
Advertisement