Buku 5 Detik dan Rasa Rindu Karya Prilly Latuconsina Dibikin Serial, Manoj Punjabi Spill Tantangan Terbesar

Buku kumpulan puisi 5 Detik dan Rasa Rindu kini dijadikan serial MD Entertainment dengan bintang Prilly Latuconsina, Bryan Domani, dan Salshabilla Adriani.

oleh Wayan Diananto diperbarui 26 Agu 2023, 21:30 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2023, 21:30 WIB
Manoj Punjabi dan Prilly Latuconsina
Buku kumpulan puisi 5 Detik dan Rasa Rindu kini dijadikan serial MD Entertainment dengan bintang Prilly Latuconsina, Bryan Domani, dan Salshabilla Adriani. (Foto: Dok. MD Pictures)

Liputan6.com, Jakarta Buku kumpulan puisi 5 Detik dan Rasa Rindu kini dijadikan serial oleh MD Entertainment. Format serial ini dibintangi Prilly Latuconsina, Bryan Domani, Salshabilla Adriani dan masih banyak lagi.

Seperti diketahui, 5 Detik dan Rasa Rindu adalah kumpulan puisi karya Prilly Latuconsina yang dirilis pada Februari 2017. Dua tahun kemudian, buku ini dilirik produser MD Entertainment, Manoj Punjabi.

Diakui Manoj Punjabi, mengalihwahanakan buku kumpulan puisi menjadi serial bukan perkara mudah. Semula, 5 Detik dan Rasa Rindu hendak diangkat ke layar lebar namun niat ini diurungkan.

“Ketika baca saya bingung, ini mau difilmkan gimana? Tadinya, untuk film kita bahas, sekitar tahun 2019. Mau difilmkan, mau ambil angle mana, tertunda, dan waktu kami mau membuat series, butuh intelecetual property (IP) besar, kami teringat 5 Detik ini,” kata Manoj Punjabi.

Sangat Menantang

Prilly Latuconsina. (Foto: Dok. Instagram @prillylatuconsina96)
Prilly Latuconsina. (Foto: Dok. Instagram @prillylatuconsina96)

Berbincang dengan Showbiz Liputan6.com di Jakarta Selatan, Jumat (25/8/2023), Manoj Punjabi lantas menguak tantangan besar dalam memproduksi serial 5 Detik dan Rasa Rindu yang disutradarai Monty Tiwa.

“Waktu kita mau menceritakan (dalam format) skenario, sangat menantang. Bagaimana bisa jadi? Cuma kata-kata dan kutipannya sangat memorable, indah, dan relatable. Itu yang menarik bagi saya karena puisinya bisa dielaborasi,” urai Manoj Punjabi.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

A Star Is Born

Manoj Punjabi dan Prilly Latuconsina. (Foto: Dok. Instagram @manojpunjabimd)
Manoj Punjabi dan Prilly Latuconsina. (Foto: Dok. Instagram @manojpunjabimd)

Saat berdiskusi intens, Manoj Punjabi dan Monty Tiwa terkenang kebesaran film A Star Is Born. Dengan nuansa drama intens, pemilihan lagu tema yang jeli, plus pendekatan berbeda, 5 Detik dan Rasa Rindu kemudian diproduksi lalu diharapkan sukses.

“Monty juga pernah ngomong kayak A Star Is Born jadi patokan kita, tapi dengan pendekatan beda banget dari MD. Ini karya eksperimental dari sutradara. Saya melihat tantangannya bagaimana membuat serial dari kumpulan puisi?” paparnya.

 

Masalah Lagu Tema

Monty Tiwa. (Foto: Dok. MD Pictures)
Monty Tiwa. (Foto: Dok. MD Pictures)

Mengingat Monty Tiwa juga seorang musisi, apakah ia menyumbang soundtrack untuk serial 5 Detik dan Rasa Rindu? Rupanya tidak, mengingat rumah produksi MD Pictures punya divisi MD Music dengan pustaka lagu lumayan beragam.

“Untuk masalah lagu, saya biasa bikin lagu juga. Untungnya kalau kerja sama dengan MD, saya enggak perlu pusing karena ada divisi MD Music. Sudah tiga judul, saya terbantu sekali dengan katalog lagu mereka,” Monty Tiwa menjelaskan.

infografis perfilman indonesia
Jumlah produksi film Indonesia, berapa banyak? (Liputan6.com/Trie yas)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya