Kolaborasi Verrell Bramasta Anggota DPR Milenial dengan Fuji yang Tuai Pujian

Verrell Bramasta menggandeng selebritas muda Fujianti Utami dalam kunjungan ke Gedung DPR RI pada Rabu (15/1/2025).

oleh Aditia Saputra diperbarui 16 Jan 2025, 18:00 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2025, 18:00 WIB
Verrell Bramasta dan Fujianti Utami.
Verrell Bramasta dan Fujianti Utami.... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Anggota Komisi X DPR RI, Verrell Bramasta, menggandeng selebritas muda Fujianti Utami dalam kunjungan ke Gedung DPR RI pada Rabu (15/1/2025). Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya Verrell untuk memperkenalkan peran DPR RI kepada generasi muda melalui platform media sosial. 

Menurut Verrell, kolaborasi dengan tokoh muda seperti Fuji adalah strategi tepat untuk mengedukasi anak muda di era digital.  

“Saat ini kita hidup di era digitalisasi, teknologi, dan media sosial. Saya rasa ini cara efektif untuk mengenalkan politik kepada generasi muda. Kalau tak kenal maka tak sayang. Semoga dengan kolaborasi ini, semakin banyak anak muda yang tertarik pada dunia politik,” ujar Verrell dalam wawancara dengan Liputan6.com, Kamis (16/1/2025).

 

Berbagai Ruangan

Verrell Bramasta dan Fujianti Utami.
Verrell Bramasta dan Fujianti Utami.... Selengkapnya

Selama kunjungan, Verrell memperkenalkan Fuji ke berbagai ruangan penting di Gedung DPR RI, seperti Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP), Komisi X, dan Ruang Paripurna. Ia juga menjelaskan tugas dan fungsi masing-masing ruangan.  

“Kemarin kami melihat-lihat BKSAP, Komisi X, Ruang Paripurna, sambil menjelaskan informasi terkait kerja-kerja kami di DPR. Alhamdulillah, antusias Mba Fuji sangat luar biasa,” ungkapnya.

 

Merangkul Berbagai Pihak

Verrell Bramasta dan Fujianti Utami.
Verrell Bramasta dan Fujianti Utami.... Selengkapnya

Verrell menekankan pentingnya merangkul berbagai pihak, termasuk generasi muda, untuk lebih memahami politik. Ia menyebut media sosial sebagai alat efektif dalam menghilangkan stigma negatif tentang politik. 

“Bertolt Brecht pernah berkata bahwa kebutaan terburuk adalah buta politik. Lewat media sosial, kita bisa mengubah cara pandang tersebut. Ini bukan pertama kalinya ada kolaborasi dengan influencer di DPR, dan saya harap hal ini diterima secara positif karena tujuannya baik,” pungkas Verrell.

Kolaborasi ini mendapat pujian sebagai inovasi untuk mendekatkan dunia politik kepada generasi muda dan membangun kesadaran akan pentingnya peran mereka dalam kehidupan berbangsa.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya