Dinda Kirana Cerita soal Kompleksitas Karakter Salma di Sinetron Luka Cinta SCTV

Liputan6.com, Jakarta Aktris Dinda Kirana mengungkapkan tantangan dalam memerankan karakter Salma di sinetron Luka Cinta yang tayang di SCTV. Menurutnya, karakter ini memiliki latar belakang trauma yang sangat kompleks, menjadikannya peran yang cukup menantang dibandingkan dengan karakter-karakter yang pernah ia mainkan sebelumnya.

"Memang kalau Salma itu traumanya lebih kompleks. Salma menyaksikan dari kecil kalau ibunya disiksa sama bapaknya, jadi itu menumpuk. Semakin besar, rasa takutnya semakin dalam hingga dewasa," ungkap Dinda Kirana.

Bahkan, trauma itu terus menghantuinya hingga ke alam bawah sadar. "Makanya setiap Salma tertidur pulas pun, dia bisa mimpi kelakuan papanya ke ibunya," tambahnya. 

Tak hanya itu, Salma juga mengalami pelecehan dari bosnya, yang semakin memperparah ketakutannya terhadap laki-laki. Namun demikian, Dinda Kirana juga menggambarkan Salma sebagai sosok independen dan kuat, meski menyimpan luka mendalam di hatinya.

"Salma wanita yang tumbuh dan dibesarkan di tengah keluarga yang mengalami KDRT, jadi Salma ini penuh dengan rasa ketakutan dalam hidupnya," katanya.

Dinda Kirana juga bicara soal proses pendalaman karakter. "Cara observasi adalah dengan memahami karakter aku sendiri aja. 'What if' aku ada di posisi itu, rasa takutnya seperti apa," jelasnya.

Selain tantangan dalam mendalami karakter, Dinda juga mengungkapkan rasa bangganya bisa menjadi bagian dari produksi Luka Cinta. Ia memuji kerja keras seluruh tim dalam mewujudkan sinetron yang berkualitas.

"Luka Cinta ini luar biasa effort-nya, luar biasa ceritanya, luar biasa produksinya, jadi aku sangat senang dan bersyukur sekali ada di produksi ini," katanya.

Sementara itu, dalam episode terbaru, Will berusaha memperbaiki hubungannya dengan Salma dengan menghabiskan waktu berkualitas bersama, sementara Salma tanpa sengaja menemukan rahasia yang mengejutkan. Di tempat lain, kondisi Argo semakin membaik, membawa kelegaan bagi orang-orang terdekatnya.

Will menggandeng Salma memasuki pusat perbelanjaan. Salma tampak terkejut dan bertanya-tanya, Kenapa kita ke mall, Mas? Will menjelaskan bahwa ia ingin menghabiskan waktu berkualitas bersama Salma. Dengan nada sedih, Will berharap bahwa dengan lebih banyak waktu bersama, Salma akan merasakan besarnya cinta Will dan hubungan mereka bisa kembali seperti semula tanpa kecurigaan dan penuh kepercayaan.