Liputan6.com, Jakarta Baru-baru ini, Baim Wong menghadapi momen duka yang mendalam setelah kehilangan sahabatnya, Uncle Teebob. Pada 10 Maret 2025, Baim Wong mengungkapkan rasa kehilangan yang mendalam.
Melalui akun media sosialnya, ia menyampaikan kabar duka atas meninggalnya aktivis kemanusiaan Tubagus Zainal Arifin, yang dikenal dengan nama Uncle Teebob.
Advertisement
Dalam unggahannya, Baim menuliskan, "Innalilahiwainnailaihirojiun.. Setiap hari uncle hanya sibuk untuk membantu orang tanpa melihat kesehatannya sendiri."
Advertisement
Unggahan tersebut disertai dengan video proses pemakaman Uncle Teebob, yang menunjukkan betapa besar rasa kehilangan yang dirasakan oleh Baim dan banyak orang lainnya.
Uncle Teebob dikenal sebagai sosok yang selalu berusaha membantu orang lain, tanpa memikirkan keadaan dirinya sendiri. Kebaikan-kebaikan yang ditunjukkan oleh sahabatnya ini membuat Baim Wong merasa tersentuh dan berusaha untuk mengambil pelajaran dari kepergian Uncle Teebob.
Dalam keterangan yang lebih lanjut, Baim menuliskan, "Saya belajar, sebaik-baiknya orang tidak perlu dilihat bagaimana kehidupannya di dunia. Semua indah ketika selesai perjalanan dunia bagi dia. Yang pada akhirnya Allah akan memanggil setiap manusia satu persatu, ibadah dan dosa akan terlihat timbangannya."
Hikmah dari Kehidupan Uncle Teebob
Kepergian Uncle Teebob memberikan banyak pelajaran berharga bagi Baim Wong dan banyak orang lainnya. Dalam pandangan Baim, setiap orang memiliki perjalanan hidup yang unik, dan kepergian sahabatnya ini mengingatkan kita untuk lebih menghargai waktu yang kita miliki.
Baim juga mengingatkan bahwa di hadapan Allah, tidak ada yang bisa disembunyikan. "Di pandangan manusia, terkadang kita bisa berpura-pura, terkadang juga berbohong untuk mendapatkan empati, tapi di mata Allah kita tidak akan bisa berbohong, yang benar adalah benar, dan yang salah adalah salah," ungkapnya.
Selain itu, Baim Wong juga menekankan pentingnya kebenaran dalam hidup. Ia mengingatkan bahwa kebenaran itu hanya ada satu, dan tidak ada dua kebenaran. Hal ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu hidup dalam kebenaran dan kejujuran.
"Dan itu hanya ada 1 kebenaran tidak pernah ada 2 kebenaran. Selamat jalan sahabat saya @uncle_teebob_. Sampai ketemu lagi sahabat ❤️," tutup Baim Wong dalam pesan perpisahannya.
Advertisement
Perjalanan Karir Baim Wong
Baim Wong dikenal sebagai seorang aktor, kreator konten, pengusaha, dan penulis. Karirnya di dunia hiburan dimulai sejak ia membintangi berbagai film dan sinetron. Beberapa film yang pernah dibintanginya antara lain Lembayung (2024), Innocent Vengeance (2023), dan Glorious Days (2019). Selain berakting, Baim juga aktif di media sosial, di mana ia berbagi konten-konten yang menghibur dan seringkali mengandung pesan moral.
Baim Wong juga dikenal dengan kegiatan filantropinya. Ia sering melakukan eksperimen sosial yang bertujuan untuk membantu masyarakat dan meningkatkan kesadaran akan isu-isu sosial. Melalui konten-kontennya, Baim berusaha untuk menginspirasi orang lain agar lebih peduli terhadap sesama.
Ia menikah dengan Paula Verhoeven pada 22 November 2018, dan kini menjadi ayah dari dua anak. Kehidupan keluarganya juga sering menjadi sorotan publik, dan Baim Wong dikenal sebagai sosok yang sangat mencintai keluarganya.
Momen Refleksi Bagi Banyak Orang
Kepergian Uncle Teebob menjadi momen refleksi bagi banyak orang, termasuk Baim Wong. Dari pengalaman ini, kita diingatkan untuk menghargai setiap momen dalam hidup dan selalu berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Kehidupan Uncle Teebob yang penuh dengan kebaikan menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berbuat baik dan peduli terhadap sesama.
Baim Wong, pemilik nama lahir Muhammad Ibrahim, adalah sosok yang sudah tidak asing lagi di dunia hiburan Indonesia. Lahir pada 27 April 1981, aktor dan kreator konten ini telah mencuri perhatian publik lewat berbagai peran di film dan televisi, serta kehadirannya yang menonjol di platform media sosial seperti YouTube dan TikTok.
Advertisement
