Mencicipi Steak Bandeng Tanpa Duri di Sidoarjo

Aneka jenis steak berbahan dasar daging sapi, mungkin sudah biasa bagi sebagian besar penikmat kuliner daging. Namun, bagaimana dengan steak ikan bandeng?

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Sep 2019, 08:00 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2019, 08:00 WIB
Jelang Imlek, Penjualan Ikan Bandeng Rawa Belong Melonjak
Pedagang merapikan ikan bandeng dagangannya di kawasan Rawa Belong, Jakarta, Rabu (14/2). Masyarakat Tionghoa percaya mengonsumsi bandeng saat Imlek mendatangkan keberuntungan. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Jakarta - Aneka jenis steak berbahan dasar daging sapi, mungkin sudah biasa bagi sebagian besar penikmat kuliner daging. Namun, bagaimana dengan steak ikan bandeng?

Steak ikan bandeng yang lembut, yang telah dipisahkan durinya, diberi olesan saus jamur atau blackpaper ditambah aneka sayuran, ternyata menciptakan sensasi rasa berbeda. Anda penasaran?

Berada di jantung kota Sidoarjo, Jawa Timur, restoran yang terkesan sederhana ini menyajikan menu steak yang berbeda dengan umumnya. Bukan steak daging sapi, tetapi steak berbahan dasar daging ikan bandeng alias tanpa duri.

Cara membuat steak bandeng ini juga tidaklah sulit. Ikan bandeng yang sudah dibersihkan dengan teknik cabut duri, direndam dalam racikan bumbu bawang merah, bawang putih, kemiri dan kunyit.

"Rasa kayak begini saya baru kali ini tanpa nasi sudah enak dimakan. Asin tidak, asem tidak, pokoknya enak,” ujar Fadoli Muhammad seperti ditayangkan dalam program Liputan6.

Untuk menikmat seporsi steak bandeng ini pelangga cukup membayar mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 37 ribu untuk 250 gram steak bandeng. Para penyuka steak bandeng ini tidak hanya datang dari Sidoarjo, Jawa Timur.

Akan tetapi, banyak yang datang dari luar kota antara lain Gresik, Madura, Malang, Jawa Timur. Nah kurang lengkap rasanya bila Anda berkunjung ke Sidoarjo jika belum menikmati gurih dan sedapnya steak ikan bandeng tanpa duri.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya