Polisi Surabaya Amankan Perempuan dari Amuk Massa, Ada Apa?

Perempuan itu sempat bersembunyi dari kejaran massa di sebuah musala kawasan Jalan Karang Rejo Sawah Surabaya, hingga akhirnya berhasil dievakuasi ke Markas Polsek Wonokromo Surabaya.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Feb 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 25 Feb 2020, 10:00 WIB
Penculikan Anak
Ilustrasi Foto Penculikan Anak (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Wonokromo, Kota Surabaya, mengamankan seorang perempuan atas tuduhan upaya penculikan anak.

Perempuan yang identitasnya dirahasiakan itu sempat bersembunyi dari kejaran massa di sebuah mushala kawasan Jalan Karang Rejo Sawah Surabaya, hingga akhirnya berhasil dievakuasi ke Markas Polsek Wonokromo Surabaya.

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Wonokromo Surabaya Inspektur Polisi Dua Arie Pranoto kepada wartawan mengatakan perempuan itu sempat dimintai keterangan namun ternyata susah diajak berkomunikasi, Surabaya, Senin, 24 Februari 2020.

"Ada indikasi perempuan ini mengalami gangguan jiwa," katanya, dilansir dari Antara.

Polsek Wonokromo kemudian mendatangkan pihak keluarganya dan diperoleh informasi perempuan tersebut mengidap gangguan jiwa.

"Kami akan memastikan keterangan dari keluarganya itu dengan berkoordinasi dengan pihak terkait yang mungkin pernah menangani perempuan ini," ucapnya.

Ipda Arie belum memastikan apakah perempuan ini benar-benar hendak melakukan penculikan anak seperti yang dituduhkan warga.

"Upaya penculikan seperti yang dituduhkan warga masih belum bisa kami pastikan. Sebab isu-isu penculikan memang semakin membuat masyarakat resah dan sensitif dengan orang yang tidak dikenal yang masuk ke kampungnya," ujarnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya