5 Oktober, Surabaya Jadi Tuan Rumah Perayaan Hari Habitat Dunia 2020

Liputan6.com, Jakarta - World Habitat Day diperingati pada Senin pertama Oktober setiap tahun. Peringatan WHD sudah ada sejak tahun 1986, berdasarkan atas Resolusi Majelis Umum PBB No. 40/202.

Tujuannya, untuk meningkatkan kesadaran internasional mengenai pentingnya implementasi inisiatif konkret untuk memastikan adanya perumahan yang terjangkau dan mencukupi dalam konteks implementasi Target Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals).

Februari lalu, Surabaya terpilih menjadi tuan rumah gelaran World Habitat Day 2020. Keputusan tersebut disampaikan oleh Maimunah Mohd Sharif selaku Direktur Eksekutif UN-Habitat pada penutupan World Urban Forum ke-10 di Abu Dhabi, 13 Februari 2020 , dikutip dari laman kemlu.go.id.

Bahkan terpilihnya Surabaya menjadi tuan rumah ikut disambut dengan tepuk tangan meriah oleh para delegasi yang berasal dari 140 negara.

Pengumuman terpilihnya Surabaya sebagai tuan rumah dilakukan setelah disepakatinya Letter of Intent (nota kesepahaman) antara Pemerintah RI dengan UN-Habitat sehari sebelumnya.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basoeki Hadimoeljono bertindak sebagai wakil dari Pemerintah RI dalam penandatanganan Letter of Intent yang dilakukan ketika pertemuan bilateral pada sela-sela waktu World Urban Forum ke-10.

Penandatanganan tersebut dilakukan secara terpisah atau berbeda lokasi. Menteri PUPR melakukan penandatanganan di Jakarta, sedangkan Direktur Eksekutif UN-Habitat menandatanganinya di Kuala Lumpur.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini

Proses pemilihan dan seleksi tuan rumah untuk perhelatan internasional tahunan tersebut telah dilakukan sejak bulan November 2019 oleh tim internal UN-Habitat yang merupakan sebuah badan di PBB yang khusus menangani masalah di bidang urbanisasi dan permukiman.

Dari proses seleksi yang memakan waktu selama kurang lebih tiga bulan tersebut, akhirnya pada Februari 2020 Kota Surabaya ditunjuk sebagai tuan rumah.

“Indonesia pada umumnya dan Surabaya secara khususnya akan semakin dikenal sebagai model pembangunan bagi kota-kota lainnya" ujar Duta Besar RI di Nairobi atau Wakil Tetap RI untuk UN-Habitat periode lalu Soehardjono Sastromihardjo.

Salah satu faktor terpilihnya Surabaya sebagai tuan rumah dari perhelatan tahunan bergengsi ini tidak lepas dari prestasi yang didapat oleh Wali Kotanya di bidang perkotaan dan permukiman, yaitu Tri Rismaharini pada peringatan Hari Habitat Dunia tahun 2018.

Risma dianugerahi penghargaan Scroll of Honour dari UN-Habitat di markas PBB yang berlokasi di Nairobi, Kenya atas kebijakannya terhadap tata kota Surabaya yang inklusif, sehingga tidak ada penduduknya yang berpendapatan rendah merasa tertinggal.

Beberapa pencapaian Risma lainnya yang mendapatkan pengakuan dari UN-Habitat yaitu atas kebijakannya dalam memanajemen limbah padat dan keberhasilannya dalam mendorong masyarakat untuk mengurangi dan mendaur-ulang limbah rumah tangga.

Adanya pandemi global mengharuskan penyelenggaraan WHD 2020 mengalami berbagai penyesuaian untuk mencegah penyebaran COVID-19. Sehingga World Habitat Day untuk pertama kalinya diadakan secara daring atau virtual

Biasanya kegiatan tersebut dilaksanakan secara bertemu langsung dalam satu tempat dengan dihadiri ratusan delegasi dari para pemangku kepentingan dalam bidang perkotaan di berbagai negara.

Untuk pemberian penganugerahan penghargaan Scroll of Honour 2020, direncanakan tetap dilangsungkan di Surabaya dengan mengundang para pemenangnya yang berasal dari mancanegara.

Scroll of Honour dianugerahkan pertama kali pada 1989, merupakan salah satu penghargaan yang bergengsi di ajang penganugerahan internasional dalam bidang pemukiman.

Tujuan penganugerahan tersebut ialah sebagai bentuk apresiasi terhadap orang-orang yang memiliki inisiatif dan telah memberikan kontribusi yang luar biasa di berbagai bidang seperti pemukiman, kemiskinan, meningkatkan dan mengembangkan kualitas kehidupan seluruh lapisan masyarakat di perkotaan.

Pada tahun ini ada hal yang spesial pada penyelenggaraan WHD 2020, yaitu akan disiarkan langsung secara streaming melalui kanal YouTube UN-Habitat Worldwide, KemenPUPR, Sapawarga Kota Surabaya dan Bangga Surabaya.

World Habitat Day 2020 di Surabaya akan mengusung tema “Housing for All: A Better Urban Future” yang nantinya akan membahas tentang inovasi pembangunan kota secara berkelanjutan.

Rencananya Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akan membuka acara perhelatan internasional tersebut. Selain Presiden RI, akan ada juga pembukaan dari Antonio Guterres selaku Sekjen United Nations dan Direktur Eksekutif UN-Habitat Maimunah Mohd Sharif.

World Habitat Day 2020 dilaksanakan pada Senin dan Selasa, 5-6 Oktober. Acara pada hari pertama akan diisi dengan presentasi lima pemenang Scroll of Honours dari Kolombia, Malaysia, Meksiko, Nepal, dan Uganda.

Kemudian, pada hari kedua 6 Oktober 2020 akan diisi dengan pertemuan yang nantinya membahas tema peringatan Hari Habitat Dunia tahun 2020 yaitu “Housing for All: for A better Urban Future” yaitu pentingnya kesetaraan Pembangunan Permukiman dan Perumahan yang layak huni dan berkelanjutan selama masa tatanan baru (new normal) di masa pandemi COVID-19.

Dalam pertemuan tersebut akan membahas dampak dari COVID-19 yang mempengaruhi pembangunan pemukiman.

(Ihsan Risniawan- FIS UNY)