Tambah 21 Orang, Total Kasus Kematian karena COVID-19 Tembus 3.704 di Jatim

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito menuturkan, secara persentase, angka kematian COVID-19 tertinggi antara lain Jawa Timur mencapai 7,24 persen

oleh Agustina Melani diperbarui 27 Okt 2020, 17:25 WIB
Diterbitkan 27 Okt 2020, 17:25 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Ilustrasi pemakaman jenazah pasien Corona COVID-19 (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Pasien meninggal karena COVID-19 di Jawa Timur masih terjadi. Bahkan Jawa Timur kembali mencatatkan tambahan harian pasien meninggal karena COVID-19 tertinggi di Indonesia.

Tambahan pasien meninggal karena COVID-19 di Jawa Timur mencapai 21 orang. Dengan demikian, total kasus kematian karena COVID-19 mencapai 3.704 jiwa di Jawa Timur hingga 27 Oktober 2020.

Angka kematian karena COVID-19 di Jawa Timur termasuk tertinggi di Indonesia. Disusul DKI Jakarta sebanyak 2.188 jiwa dan Jawa Tengah sebanyak 1.701 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito menuturkan, secara persentase, angka kematian COVID-19 tertinggi antara lain Jawa Timur mencapai  7,24 persen, Nusa Tenggara Barat 5,64 persen, Sumatera Selatan 5,47 persen, Jawa Tengah 5,44 persen, dan Bengkulu 5,02 persen. Hal itu berdasarkan data diperbarui hingga 25 Oktober 2020.

"Mohon diperbanyak testing, tingkatkan angka kesembuhan agar persentase ini menurun," ujar dia, Selasa (27/10/2020).

Sementara itu, pasien positif COVID-19 di Jawa Timur kembali lebih banyak dari kasus sembuh COVID-19.

Ada tambahan harian pasien positif COVID-19 sebanyak 289 orang. Total kasus positif COVID-19 di Jawa Timur mencapai 51.506. Tambahan harian pasien positif COVID-19 di Jawa Timur termasuk terbanyak kelima di Indonesia.

DKI Jakarta mencatat tambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 781 orang. Disusul Jawa Barat sebanyak 390 orang, Jawa Tengah sebanyak 316 orang, Sumatera Bart sebanyak 313 orang, dan Jawa Timur sebanyak 289 orang.

Selain itu, pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 247 orang di Jawa Timur. Total pasien sembuh dari COVID-19 mencapai 45.450 orang. Tambahan harian pasien sembuh dari COVID-19 di Jawa Timur termasuk terbanyak ketujuh di Indonesia.

Jawa Timur termasuk mencatatkan angka kesembuhan tinggi secara persentase. Provinsi mencatatkan kesembuhan tinggi antara lain Gorontalo 94,47 persen, Kalimantan Selatan 89,5 persen, Jawa Timur, 88,16 persen dan Maluku Utara 88,12 persen.

"Dimohon kepada seluruh provinsi disebutkan agar terus dipertahankan dan menambah angka kesembuhan,” ujar dia.

DKI Jakarta mencatat tambahan harian pasien sembuh dari COVID-19 terbanyak di Indonesia yang mencapai 1.134 orang, Jawa Barat sebanyak 555 orang, Sumatera Barat sebanyak 480 orang, Sulawesi Selatan sebanyak 380, Jawa Tengah sebanyak 317 orang. Kemudian Jawa Timur sebanyak 247 orang, Kalimantan Timur sebanyak 216 orang.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Perkembangan COVID-19 di Indonesia pada 27 Oktober 2020

Ilustrasi Virus Corona. (Bola.com/Pixabay)
Ilustrasi Virus Corona. (Bola.com/Pixabay)

Sementara itu, jumlah pemeriksaan spesimen sebanyak 37.438. Dari pemeriksaan spesimen itu didapatkan kasus positif sebanyak 3.520. Total kasus positif COVID-19 di Indonesia mencapai 396.454.

Sementara itu, pasien sembuh bertambah 4.576 orang. Total pasien positif COVID-19 yang sembuh mencapai 322.248 di Indonesia. Pasien meninggal karena COVID-19 bertambah 101 orang di Indonesia. Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 13.512.

Kasus suspek sebanyak 169.479 dan 520 kabupaten/kota di 34 provinsi yang sudah terdampak COVID-19.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya