Persebaya Bekuk PSS Sleman 1-0 dalam Pertandingan BRI Liga 1 di GBT

PSS Sleman bermain dengan baik dan pelatih Wagner Lopes juga mengganti strategi permainan pada babak kedua namun masih bisa diatasi oleh para pemainnya.

oleh Erik Erfinanto diperbarui 12 Agu 2024, 07:00 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2024, 07:00 WIB
Persebaya Surabaya melawan PSS Sleman.
Persebaya Surabaya melawan PSS Sleman. (Bola.com/Dok.Instagram PSS Sleman).

Liputan6.com, Surabaya - Persebaya Surabaya berhasil membekuk PSS Sleman dengan skor 1-0 dalam laga pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (11/8/2024).

Pelatih Persebaya Surabaya Paul Munster menilai tiga poin pertama yang diraih anak asuhnya saat melawan PSS Sleman sangat penting untuk memulai kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.

"Ini tiga poin penting di kandang untuk memulai kompetisi. Semua pemain sudah maksimal untuk memenangi laga ini. Saya tidak ingin bilang kecewa dengan satu pemain saja karena ekspektasi saya Flavio, Bruno atau siapapun itu bisa meraih lebih dari satu gol," ujar Munster saat konferensi pers usai pertandingan.

Tentu, lanjutnya, PSS Sleman bermain dengan baik dan pelatih Wagner Lopes juga mengganti strategi permainan pada babak kedua namun masih bisa diatasi oleh para pemainnya.

"Mereka mencoba mengganti strategi dan kami masih bisa mengimbanginya serta bisa mencetak gol. Saya harap setelah ini semua pemain harus kerja keras lagi saat latihan untuk pertandingan selanjutnya melawan Malut," ucap pelatih asal Irlandia Utara itu.

Namun yang dia sayangkan dalam pertandingan yang berakhir 1-0 untuk Persebaya itu terkait waktu yang cukup panjang untuk menentukan keputusan saat wasit melihat VAR.

"Sangat lama sekali menurut saya, hampir 10 menit yang seharusnya bisa dua atau tiga menit, itu terlalu lama dan membuat pemain menunggu," katanya.

Pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro itu juga mengapresiasi pemainnya yang bisa bertahan hingga 110 menit untuk bermain di lapangan.

"Menurut saya bermain hingga 110 menit di kompetisi Indonesia itu menunjukkan kondisi yang baik bagi pemain kami," tuturnya.

Selain itu, dirinya juga berterima kasih kepada Bonek dan Bonita atas dukungannya dengan memenuhi kuota penonton yang berjumlah 25.000.

"Bonek dan Bonita sangat penting bagi kami, mereka adalah pemain ke-12. Saya harap momen ini bisa terus berlanjut ke depannya," kata Munster.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Fokus Lawan Malut United

Sementara itu, kapten tim Persebaya Bruno Moreira mengatakan pertandingan pertama selalu identik dengan kesulitan karena pemain akan merasakan gugup, tapi dengan kemenangan di laga pertama ini sangat penting untuk tim.

"Karena di pertandingan pertama, kami tahu selalu sulit untuk bermain. Sebagian besar pemain gugup untuk bermain. Tetapi syukur kami bisa mendapatkan tiga poin," ucap pemain asal Brasil itu.

Selanjutnya, dirinya bersama rekan-rekannya akan fokus latihan untuk menghadapi laga tandang melawan Malut United.

"Saat ini kepercayaan diri tim lebih tinggi sekarang. Jadi, saya harap kami bisa tampil lebih baik di pertandingan berikutnya," tutur pemain yang menjadi Man of the match dalam laga melawan PSS Sleman tersebut.

Infografis 10 Insiden Paling Mematikan di Sepak Bola Dunia. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 10 Insiden Paling Mematikan di Sepak Bola Dunia. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya