Bose Buat Speaker Melalui Riset Selama Puluhan Tahun

Para insinyur Bose mengembangkan perangkat audio dengan desain suplai daya yang secara bersama-sama mampu menyuguhkan performa terbaik.

oleh Iskandar diperbarui 27 Feb 2014, 13:12 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2014, 13:12 WIB
Bose Ciptakan Speaker Melalui Riset Selama Puluhan Tahun
Para insinyur Bose mengembangkan perangkat audio dengan desain suplai daya yang secara bersama-sama mampu menyuguhkan performa terbaik.

Liputan6.com, Jakarta Tiga speaker system terbaru yang belum lama ini diluncurkan vendor audio asal Amerika Serikat, Bose, diklaim telah dikembangkan berdasarkan riset selama puluhan tahun. Hal itu dilakukan demi menghasilkan performa audio yang optimal.

"Pendiri perusahaan audio ini adalah seorang profesor teknik elektro di Massachusetts Institute of Technology bernama Amar G. Bose. Setiap menciptakan produk terbaru, ia bersama timnya selalu melakukan riset terlebih dahulu. Bahkan risetnya bisa menghabiskan waktu puluhan tahun," kata Joshua Setia, Assistant Manager Professional System Division di Harris Hotel Conventions, Jakarta.

Para insinyur Bose, lanjut Joshua, mengembangkan perangkat audio dengan desain suplai daya yang secara bersama-sama mampu menyuguhkan performa terbaik, dengan memperhatikan variasi tegangan listrik, suhu rak, dan kondisi beban output.

"Bose memiliki slogan `Better Sound Through Research'. Ini menandakan bahwa untuk menghasilkan output suara yang lebih baik harus melalui tahap penelitian yang mendalam," tambah Joshua.

Adapun ketiga speaker system yang diluncurkan Bose adalah Bose RMU 208, RMS 218, dan Rommatch Asymetrical Array.  Sederet perangkat audio tersebut diklaim mampu menyuguhkan output audio yang jernih, namun tetap detail dan bassy.

Speaker system yang paling spesial, terang Joshua adalah seri RMS 218. Pasalnya speaker ini memiliki keluaran bass yang begitu maksimal, cocok untuk penikmat audio yang suka dengan musik menghentak.

"RMS 218 dibuat melalui riset yang mendalam. Diciptakan khusus untuk pasar Asia, khususnya Indonesia yang suka dengan suara bass tinggi," tambah Joshua, lagi.

Joshua menyebut, produk Bose sebenarnya terkenal akan kejernihan suaranya. Namun karena pasar Asia lebih menyukai keluaran audio dengan bass yang tinggi, maka dihadirkanlah seri RMS 218.


Baca juga:

Bose Rancang Speaker Khusus Untuk Konsumen Indonesia
Mantan Bos HTC Luncurkan Dua Smartphone Octa-core
Ini Tiga Lensa Ekstrim Terbaru Dari Fujifilm

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya