Liputan6.com, Australia Drone alias pesawat tak berawak, sebagian besar bisa dioperasikan oleh siapa saja dan untuk melakukan hal itu seseorang tidak perlu lisensi.
Celah tersebut ternyata menimbulkan kecelakaan dan belum lama ini seorang atlet tertabrak pesawat tak berawak hingga mengalami pendarahan dan tiga luka jahitan di kepala.Â
Menurut Raija Ogden, seorang atlet yang berpartisipasi dalam ajang olahraga Endure Batavia Triathlon di Australia, pesawat tak berawak itu menabrak kepalanya hingga terjatuh.
Pernyataan Ogden tentunya bertentangan dengan pernyataan pemilik drone yang menyatakan bahwa atlet yang tidak disebutkan namanya itu takut dengan alat tersebut hingga akhirnya terjatuh.
Namun kesaksian Ogden diperkuat dengan beberapa saksi yang melihat kejadian naas itu. Sang pemilik drone, Warren Adams mengkalim bahwa perangkat miliknya telah dibajak. Menurutnya selama lebih dari setahun menggunakan pesawat tak berawak tersebut, dirinya tidak pernah mengalami kejadian janggal.
Abrams sendiri merupakan salah satu karyawan dari New Era Photography & Film, yang menawarkan diri untuk menyediakan live streaming dengan cara menggunakan kamera yang terpasang di pesawat tak berawak.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh pihak penyelanggara, Geraldton Triathlon Club, Simon Teakle selaku presiden klub olahraga triathlon itu menyatakan bahwa pihaknya kini tengah menyelidiki kasus tersebut. Demikian seperti dikutip dari Pocket-Lint, Selasa (8/4/2014).
Jka Abrams terbukti teledor dalam mengendalikan pesawatnya, sebuah peraturan baru akan diberlakukan sehingga dapat membatasi penggunaan pesawat hanya untuk pilot terlatih atau melarang mereka terbang di area tertentu, seperti fasilitas umum.
Sebagai informasi, triathlon merupakan kategori olahraga yang menggabungkan tiga jenis olahraga menjadi satu. Cabang olahraga ini sering dipertandingkan di berbagai negara dan pesertanya pun semakin bertambah. Triathlon menuntut stamina yang tinggi karena pertandingannya berlangsung cukup lama.
Dibajak, Pesawat Tak Berawak Tabrak Atlet
Kasus ini masih dalam penyelidikan, dan jika sang pilot terbukti bersalah sebuah peraturan baru akan diberlakukan.
Diperbarui 08 Apr 2014, 13:49 WIBDiterbitkan 08 Apr 2014, 13:49 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
5 Ragam Model Baju Kebaya Encim untuk Hari Kartini 2025
Kisah Srikandi Membawa Perubahan: Dari Penjara, Kini Buka Lapangan Kerja
VIDEO: Hari Kartini, Pemprov Jakarta Gratiskan Transjakarta hingga LRT!
Top 3 Tekno: Aksi Kocak Robot Ikut Setengah Maraton hingga Bocoran Spesifikasi iPhone Fold
12 Model Baju Gamis Polos Modern Terbaru Kombinasi 2025, Harga Terjangkau
LPSK Lindungi Korban TPPO yang Diancam Usai Cerita Jadi Admin Judi Online di Kamboja
Bolehkah Muslim Jawab Assalamualaikum dari Nonmuslim? Jawaban Mencerahkan Buya Yahya
Melihat Lagi Jejak RA Kartini di 7 Lokasi Ini
5 Model Baju Batik Tunik Kantor, Bikin Terlihat Berkelas Namun Kasual
Erick Thohir Segera Umumkan Pelatih Baru Timnas Indonesia U-20 untuk Gantikan Indra Sjafri
Harga Bawang Merah dan Cabai Rawit Turun Tipis, Simak Rinciannya
IHSG Sempat Dibuka ke 6.450 pada Senin 21 April 2025, Investor Dapat Cermati 3 Saham Ini