Liputan6.com, Sistem operasi yang dirancang khusus untuk wearable device atau perangkat yang bisa dipakai di tubuh, Android Wear, telah mencetak dua aplikasi perdananya yaitu Wear Calc dan Wear Compass.
Sesuai dengan namanya, masing-masing adalah aplikasi alat hitung kalkulator dan kompas digital. Meski tampilannya masih sederhana dan penamaan yang mirip, setidaknya Google telah memasuki langkah awal untuk melengkapi aplikasi bawaan yang sudah ada.
Mengutip laman Slashgear, Senin (7/7/2014), dua aplikasi tersebut memungkinkan pengguna untuk menavigasi atau menghitung dari pergelangan tangan mereka melalui smartwatch atau jam tangan pintar, tanpa harus menggunakan smartphone.
Menurut informasi yang beredar, Wear Calc dan Wear Compass sudah tersedia di Google Play Store. Namun dua aplikasi ini tidak dapat dibuka di smartphone karena memang dirancang hanya untuk smartwatch.
Selain itu pengguna juga tidak bisa mengaktifkan Calc dan Compass dengan perintah suara, sehingga pengguna dipaksa untuk mengaktifkannya secara manual dengan cara menekan Start > Wear Calc atau Start > Wear Compass.
Saat ini ada tiga jam tangan pintar yang sudah mengadopsi OS Android Wear. Tiga di antaranya adalah LG G Watch, Motorola Moto 360, dan Samsung Gear Live.
Ini 2 Aplikasi Perdana Dari Android Wear Untuk Smartwatch
Meski tampilannya masih sederhana, setidaknya Google telah memasuki langkah awal untuk melengkapi aplikasi bawaan.
diperbarui 07 Jul 2014, 04:30 WIBDiterbitkan 07 Jul 2014, 04:30 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menanti Program Makan Bergizi Gratis 'Menyentuh' Suku Anak Dalam Jambi
BMKG: 30 Gempa Guncang Jabar dalam Sepekan, Paling Terasa di Pangandaran
Megawati Blak-blakan soal Pemecatan 27 Kader PDIP
Lompatan Bersejarah dari Ketinggian 385 Meter, Frederic Fugen Angkat Indonesia ke Radar Olahraga Dirgantara Dunia
Poster Film Pabrik Gula Tuai Kritikan Warganet, Dinilai Terlalu Vulgar
Rekomendasi Film Bioskop Indonesia Berdasarkan Berbagai Kisah Nyata di Tanah Air
BMKG: Jabar Disambar 338.783 Petir dalam Sepekan, Masyarakat Diimbau Waspada
Dosen Universitas Bandung Sempat Menangis Disebut Provokator, Pilih Risiko Dipecat Ketimbang Bungkam
Hasil Malaysia Open 2025: Terhenti di Perempat Final, Putri KW Cukup Senang dengan Performanya
Ingin Mendaki Kawah Ijen, Wisatawan Korea Kehilangan Tas dalam Bus dari Malang Menuju Banyuwangi
Pohon Tumbang di Hutan Pohuwato, 6 Orang Tewas dan Satu Selamat
Apakah Es Krim Berbahaya bagi Kesehatan Kolesterol?