Liputan6.com, Shenzhen - Salah satu posting-an iklan Huawei kini ramai dibicarakan netizen. Pasalnya, iklan tersebut memperlihatkan sebuah foto yang diklaim merupakan jepretan smartphone teranyarnya, yaitu P9.
Namun, banyak yang tidak percaya dengan foto tersebut karena disinyalir foto ini merupakan hasil kamera DSLR.
Iklan yang di-posting oleh vendor asal Negeri Tirai Bambu lewat akun Google+ miliknya ini malah betul-betul menonjolkan kualitas kamera dari smartphone flagship-nya itu.
"Kamera ganda Leica pada Huawei P9 membuat hasil foto dalam kondisi minim cahaya bisa semenarik ini," tulis Huawei yang menekankan bahwa foto tersebut tampil cantik meski diambil dalam kondisi lowlight.
Baca Juga
Benar atau tidaknya, saat itu belum ada yang bisa memastikan apa memang foto indah yang memperlihatkan seorang wanita ini diambil menggunakan P9.
Namun, sebagaimana dilansir PetaPixel pada Kamis (7/7/2016), foto tersebut rupanya bukan hasil dari kamera ganda P9. Berdasarkan metadata foto, diungkap bahwa perangkat yang mengambil foto itu adalah kamera CanonEOS 5D MarkIII.
Diketahui, kamera DSLR yang dimaksud memiliki lensa yang bernilai US$ 1900 atau setara dengan Rp 24,9 jutaan. Unit kameranya sendiri dibanderol di kisaran US$ 2600 atau setara dengan Rp 34 jutaan. Jika dihitung totalnya, kamera yang digunakan untuk mengambil foto tersebut nilainya bisa mencapai US$ 4500 atau Rp 59 jutaan.
Huawei pun pada akhirnya mengoreksi apa yang telah mereka klaim. Dalam sebuah pernyataan, Huawei berdalih terdapat sebuah kesalahpahaman pihak marketing kala mereka menjelaskan deskripsi foto iklan tersebut.
Foto ini dijelaskan menjadi 'inspirasi' bagi komunitasnya. Mereka pun mengaku bahwa foto itu bukan hasil bidikan P9.
"Foto ini memang diambil dengan cara profesional untuk tujuan iklan P9. Kami perlihatkan agar menjadi inspirasi bagi komunitas kami. Kami tak punya tujuan untuk mengecoh publik. Kami minta maaf, dan kami telah menghapus foto tersebut," pungkas Huawei
(Jek/Ysl)