Liputan6.com, Beijing - Kepopuleran gim mobile Pokemon Go rupanya juga menyita perhatian developer asal Tiongkok. Sampai-sampai, ada Pokemon Go versi "KW" yang dikloning oleh salah satu developer Negeri Tirai Bambu tersebut.
Gim Pokemon Go kloningan ini bahkan sudah nongol di Google Play Store. Adalah developer yang bernama "Rejected Games: FPS Adventure & Sport Simulation" yang membuat gim Pokemon Go KW dengan judul "Ball Practice for Pokemon GO".
Pantauan Tekno Liputan6.com, hingga detik ini gim mobile tersebut mendapatkan rating 3,5 dari 5 bintang, yang mana menjadikannya gim dengan rating standar yang tidak jelek-jelek amat, namun tidak bagus juga.
Baca Juga
Dilansir The Next Web, Senin (15/8/2016), gameplay Ball Practice for Pokemon GO ini dirancang untuk melatih kemampuan menangkap "Pokemon" dengan melempar Pokeball di dalam permainan.
Lucunya, pihak developer malah merancang monster-monster di permainan ini mirip dengan karakter monster di Pokemon Go, namun dengan desain yang menyeramkan. Berikut penampakan monster-monster Ball Practice for Pokemon GO yang malah membuat kamu takut menangkapnya.
Ini bukan pertama kalinya gim Pokemon Go tiruan ada di toko aplikasi Android. Sebelumnya, dua buah aplikasi gim tiruan Pokemon Go yang saat ini sudah muncul di App Store wilayah Asia.
Gim tersebut adalah City Spirit Go, yang menampilkan ikon aplikasi mirip dengan Pikachu--Pokemon paling populer di dalam gim--dan seekor rakun.
Tak hanya itu, City Spirit Go menjiplak ide utama gameplay dari Pokemon Go. Walau tidak menampilkan fitur augmented reality (AR), gim ini tetap berbasis lokasi yang meminta kalian bergerak untuk menemukan dan menangkap berbagai monster yang ada.
Sementara, gim tiruan Pokemon Go lainnya adalah Go Catch Em All!-Hungry Monster.IO World Chasing Color Dots. Dikembangkan oleh studio gim asal Vietnam, gim ini sudah mencapai posisi kedua sebagai aplikasi gratis paling populer di iOS untuk pengguna Tiongkok.
(Jek/Ysl)