XL Cetak Pendapatan Data Rp 3,8 Triliun di Paruh 2017

XL mencetak Rp 3,8 triliun pendapatan data yang berkontribusi 67 persen terhadap total pendapatan perusahaan.

oleh Corry Anestia diperbarui 31 Jul 2017, 13:30 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2017, 13:30 WIB
BTS XL
Ilustrasi BTS. (Doc: XL)

Liputan6.com, Jakarta - PT XL Axiata Tbk (XL) membukukan pendapatan sebesar Rp 5,7 triliun di semester pertama 2017. Dari total pendapatan ini, XL meraup Rp 3,8 triliun dari layanan data, atau berkontribusi 67 persen terhadap total pendapatan.

Sebagaimana dikutip dari laporan keuangannya, Senin (31/7/2017), operator seluler biru ini mencatat kenaikan pendapatan dari layanan data sebesar 72 persen dari periode sama 2016. Sementara, total pendapatannya naik 9 persen dari semester pertama 2016.

Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan perusahaan telah meluncurkan sejumlah inisiatif untuk menghadirkan layanan sesuai dengan ekspetasi pelanggan, memperkuat penerapan brand XL dan Axis untuk meraih pelanggan, dan memperkuat kualitas layanan data.

Di antaranya adalah membangun 93.507 unit BTS per semester I 2017, di mana lebih dari 42.000 unit di antaranya adalah BTS 3G dan 14.000 unit BTS 4G. Dengan pembangunan BTS ini, layanan 3G XL telah menjangkau 400 kota/kabupaten dan layanan 4G mencakup 288 kota di seluruh Indonesia.

"Pencapaian ini tak lepas dari upaya kami menjadi perusahaan fokus pada layanan data yang konsisten kami terapkan sejak 2-15," ungkap Dian.

Peningkatan pendapatan data XL juga mendongkrak trafik layanannya menjadi 543Terabyte (TB), yang melesat 176 persen dari trafik data di periode sama tahun sebelumnya sebesar 196TB.

Total pelanggan data juga meningkat 45 persen menjadi 33,8 juta. Sementara total pelanggannya tercatat 55,5 juta pelanggan di semester I ini.

(Cas/Isk)

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya