NASA Ungkap Persyaratan Jadi Astronot, Tertarik?

Liputan6.com, Jakarta - Menjelajah luar angkasa dan melihat keindahan planet lain dari dekat adalah pengalaman langka. Untuk mencapainya, kita harus menjadi astronot. Namun banyak orang yang mengurungkan niatnya karena sejumlah alasan.

Misalnya saja seperti tidak tahu caranya, atau syarat yang dirasa sulit. Padahal, sulit bukan berarti tidak mungkin. Baru-baru ini, seorang astronot NASA bernama Tony Antonelli mengungkap tips untuk menjadi astronot.

Antonelli sudah bergabung dengan NASA sejak tahun 2000. Saat masih anak-anak, ia tidak menunjukkan tanda-tanda akan menjadi orang hebat. Tapi berkat semangat dan kemauan belajar, ia bisa menjadi astronot. Berikut tipsnya seperti dilanir dari The Sun:

1. Sehat

Sekeras apapun kita bekerja, dan seimpresif apapun hasilnya, semua sia-sia jika kita sakit. NASA membutuhkan orang yang bekerja keras namun bisa menjaga kesehatan.

Setelah NASA melihat catatan kesehatan, proses berlanjut ke pengecekan catatan kriminal dan catatan referensi. Jika lolos tahap ini, kamu masuk ke tahap wawancara.

2. Bisa Kerja Sama

Pertanyaan pertama yang NASA lontarkan adalah “Ceritakan tentang diri kamu.” Sekilas, pertanyaan ini sama dengan pertanyaan wawancara pada umumnya.

Namun fokus NASA adalah melihat apakah kita bisa bekerja sama dengan orang lain, dan kemampuan mengambil keputusan yang sulit. Hal ini dilakukan karena nantinya kita akan bekerja dengan orang-orang yang memiliki karakter beragam.

3. Tidak Takut Ketinggian

The International Space Station atau Stasiun Luar Angkasa Internasional berada 386 kilometer di atas permukaan bumi. Tentunya, kamu tidak boleh takut ketinggian.

Ketika berada di pesawat luar angkasa, mungkin ketinggiannya tidak terlalu terasa karena ruangnya tertutup. Namun sebelum naik pesawat, kamu harus naik lift setinggi 60 meter.

Tapi tenang saja, karena Tony Antonelli pun takut ketinggian. Namun ia berusaha melawan rasa takutnya, bahkan dipercaya ke luar angkasa sebanyak dua kali.

4. Siap Menjadi Sorotan

Selama di luar angkasa, semua aktivitasmu akan dipantau oleh Stasiun Luar Angkasa. Bagi orang yang suka menjadi pusat perhatian, hal ini tidak menjadi masalah.

Kita juga akan berkomunikasi secara rutin melalui kamera, pelacak, dan komunikasi suara dengan Stasiun Luar Angkasa.

5. Bisa Tidur Tepat Waktu

Tidur adalah hal yang penting untuk mengistirahatkan badan. Namun kita tidak bisa tidur dan bangun seenaknya. Saat disuruh tidur, detik itu juga kita harus berusaha tidur. Begitu juga saat disuruh bangun.

Pasalnya, kita dituntut selalu up to date. Jika telat atau lebih cepat dari jadwal, kita bisa kehilangan momen penting.

(Theofilus Ifan Sucipto/Isk) 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: