Liputan6.com, Jakarta - Menyambut datangnya hari Sumpah Pemuda, Bukalapak kembali menggelar Bukatalks yang diadakan bulan ini. Mengambil tema 'Ayo Pemudi Pemuda, Bangun Bangsa!', acara ini diisi oleh pembicara dari generasi muda Indonesia pelopor perubahan.
Sekadar informasi, Bukatalks merupakan inisiatif yang dibuat oleh Bukalapak untuk memfasilitasi anak muda Indonesia meningkatkan kapasitas dirinya. Acara ini dikemas dalam bentuk berbagi informasi dan pengalaman oleh para pembicara yang berasal dari latar belakang berbeda.
Menurut Public Relations Manager Bukalapak Evi Andarini, melalui acara ini Bukalapak ingin memberikan inspirasi bagi generasi muda Indonesia. Harapannya, dapat mendorong generasi muda berkarya untuk ikut mengembangkan bangsa.
Advertisement
Baca Juga
"Senang sekali dapat menyambut teman-teman di edisi Bukatalks spesial Sumpah Pemuda. Lewat acara ini, kami ingin memberikan inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkarya," ujarnya saat Bukatalks yang berlangsung di SCTV Tower Jakarta, Kamis (26/10/2017).
Untuk kali ini, Bukatalks menghadirkan empat pembicara, yakni CEO Sembilan Matahari Adi Panuntun, aktor dan juga komika Pandji Pragiwaksono, penyanyi dan produser Gita Gutawa, serta band Barasuara.
Selain keempat pembicara di atas, dalam edisi spesial ini Bukatalks kedatangan salah satu pembicara rahasia yang spesial, yakni Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Pria yang akrab dipanggil Kang Emil itu mengajak anak-anak muda Indonesia agar dapat bersaing dari sisi kemampuan dan kepedulian.
"Kenapa anak Indonesia harus pintar, agar bisa bersaing di dunia global. Selain itu, generasi muda juga harus peduli karena problem-nya Indonesia masih banyak. Hal ini penting sebab generasi muda yang dapat mengubah Indonesia," ujarnya.
Sementara pembicara lain, seperti Adi Panuntun membahas soal 'Design Thinking sebagai strategi inovasi'. Lalu Pandji Pragiwaksono membahas mengenai 'Nasionalisme Pemuda' dan Gita Gutawa membicarakan tentang 'Kebebasan Bermusik'. Terakhir, ada Barasuara yang menyuarakan mengenai 'Nyanyian untuk Indonesia'.
(Dam/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: