Liputan6.com, Jakarta - Kisah selfie berujung maut kembali terjadi. Kali ini melibatkan seorang wanita cantik bernama Toni Kelly (20) asal Selandia Baru yang tinggal di London, Inggris.
Informasi yang dikutip Tekno Liputan6.com dari Phone Arena, Senin (27/11/2017), saat berada di Tooting, London bagian selatan, ia berfoto selfie dan tiba-tiba saja terjatuh dari jendela lantai dua rumahnya.
Advertisement
Baca Juga
Selagi dilarikan ke rumah sakit, gadis cantik yang gemar selfie itu mengalami luka parah di kepala yang menyebabkan gegar otak. Tak bisa bertahan, Kelly meninggal dunia dalam perjalanan.
Keluarga, kerabat, dan sahabat Kelly mulai mengumpulkan sumbangan dana untuk membawa almarhum pulang. Total sumbangan yang terkumpul sebesar US$ 38 ribu atau sekitar Rp 513 juta.
"Toni masih sangat muda, bahagia, dan cantik. Ia mengalami kecelakaan tragis saat tinggal di London. Uang (yang dikumpulkan ini) akan digunakan untuk membantu orangtuanya membawa Toni pulang dan untuk kebutuhan lainnya," kata Lucy Griffits, salah satu teman Kelly.
Sekadar diketahui, jauh sebelum meninggal dunia, Kelly telah menandatangani penyataan donor organ. Organ miliknya akan disumbangkan untuk menyelamatkan nyawa orang lain.
Bintang Selfie
Kelly dikenal sebagai seorang bintang selfie karena berbagai foto selfie saat liburan. Misalnya, foto selfie saat berada di depan menara Big Ben serta Trafalgar Square.
Kejadian ini bukan yang pertama terjadi. Selama beberapa tahun terakhir, berita mengenai orang yang meninggal dunia karena selfie pun sudah cukup banyak diberitakan media.
Korban rata-rata berusaha untuk membuat foto selfie-nya menarik dan berbeda dengan melakukan hal-hal berbahaya. Sayangnya, mereka tidak menyadari nyawanya bisa terancam gara-gara sebuah pose selfie.
Advertisement
Selfie dengan Senjata Tajam
Seorang pencinta selfie lainnya juga meninggal dunia gara-gara nekad berswafoto dengan senjata.Â
Korbannya adalah seorang pria berusia 43 tahun asal Washington. Pria yang tak diketahui namanya itu tidak sengaja tertembak senjata yang dibawanya saat sedang selfie.
Disebutkan, selfie sembari memamerkan senjata bukanlah pertama kalinya untuk pria tersebut. Namun, kali ini menjadi yang terakhir karena kejadian yang menimpanya itu.
Laporan The Skagit Valley Herald menyebutkan, pria itu tidak sengaja menembak dirinya sendiri tepat di wajah ketika sedang berfoto selfie. Ia berpikir, senjata tersebut tidak berpeluru.
Kekasih si pria yang kebetulan sedang berada di dekatnya menceritakan kepada petugas berwenang. Keduanya memang tengah berfoto selfie dengan senjata.
Untuk diketahui, kejadian seseorang tewas saat selfie menggunakan senjata kerap terjadi. Sebelumnya, pria asal Houston berusia 19 tahun, meninggal dunia usai berfoto selfie dengan senjata dan mengunggahnya di Instagram.
Serupa dengan pria di atas, si remaja mengira bahwa senjata yang digunakan sebagai properti foto itu tidak berpeluru ketika diacungkan ke kepalanya. Bahkan menurut sebuah laporan, lebih banyak orang yang meninggal saat melakukan selfie dibandingkan dengan diserang hiu.
(Tin/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: