Liputan6.com, Jakarta - Pendiri Amazon, Jeff Bezos mencairkan saham Amazon senilai USD 1,8 miliar atau sekitar Rp 25 triliun. Hal ini diketahui dari Securities and Exchange Commision yang diajukan tadi malam.
Berdasarkan hitungan majalah Forbes, Jeff Bezos akan menyimpan sekitar USD 1,4 miliar atau setara Rp 19 trilun dari hasil penjualannya setelah pajak.
Advertisement
Baca Juga
Apa yang akan dilakukan orang terkaya di dunia itu dengan uang tunai sebanyak itu? Hingga saat ini pihak Amazon belum memberikan komentar.
Tetapi sebelumnya, Jeff Bezos mengatakan bahwa ia menjual sekitar USD 1 miliar saham setiap tahunnya, untuk mendanai perusahaan antariksa Blue Origin.
Namun, masih belum jelas apakah ada dari uang tersebut yang akan disumbangkan, karena Jeff Bezos sendiri dikenal sebagai orang yang enggan menyumbangkan sebagian kekayaannya.
Mengutip laman Gizmodo, Jumat (2/8/2019), hal tersebut bahkan mendapatkan beberapa kali kritikan dari sejumlah pihak.
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Mulai Berdonasi
Berbeda dengan Jeff Bezos, mantan istrinya, MacKenzie Bezos, berjanji akan memberikan donasi sebesar USD 36,6 miliar atau Rp 520 miliar setelah resmi bercerai dengan Bezos.
"Saya memiliki sejumlah uang untuk dibagikan. Pendekatan saya dengan filantropi akan terus berlanjut walaupun membutuhkan waktu, tenaga, dan kepedulian. Saya tidak akan menunggu lagi. Saya akan tetap melakukannya sampai saya mendapatkan kedamaian," tulis MacKenzie pada Mei lalu.
Pada Juni 2017, Bezos mulai sadar untuk memberikan donasi kepada yang membutuhkan. Hal ini terlihat saat ia menulis di akun Twitter-nya mengenai tempat yang cocok untuk berdonasi.
Â
Advertisement
Uang Terbesar yang Disumbangkan
Namun, ia juga menganggap bahwa berinvestasi di Blue Origin, Washington Post, dan Amazon adalah salah satu bentuk pendonasian juga.
"Saya suka hal yang terkait dengan jangka panjang. Blue Origin, Washington Post, dan Amazon merupakan suatu bentuk berkontribusi sosial untuk masyarakat dengan cara kerjanya sendiri-sendiri," tulis Bezos.
"Tapi saya pikir, saya ingin melakukan banyak kegiatan filantropi untuk membantu orang di sekitar, dalam waktu jangka panjang, pendek atau saat ini," lanjutnya.
Sejauh ini, ia mengeluarkan uang terbesar untuk donasi USD 2 miliar atau sekitar Rp 28 triliun untuk tunawisma di Amerika Serikat. Tidak hanya itu, ia juga memberikannya kepada siswa yang membutuhkan.
(Linda Fahira Putri/Isk)